Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapi Video Viral Bikers Terobos Ring 1 Istana, Paspampres Ingatkan Masyarakat Bijak Bermedsos

Asisten Intelijen Paspampres Kolonel Wisnu Herlambang meminta masyarakat bijaksana dalam menggunakan media sosial.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Tanggapi Video Viral Bikers Terobos Ring 1 Istana, Paspampres Ingatkan Masyarakat Bijak Bermedsos
Media sosial via KOMPAS.com
Konvoi motor gede ketika melintas di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta. 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS. COM, JAKARTA - Asisten Intelijen Paspampres Kolonel Wisnu Herlambang meminta masyarakat bijaksana dalam menggunakan media sosial.

Pernyataan Wisnu tersebut terkait dengan video viral pengendara motor yang ditendang Paspampres karena menerobos jalan Veteran III yang tergolong ring 1 Istana Kepresidenan, Jakarta.

"Sekali lagi komandan berpesan bahwa kejadian ini kita harus mengambil hikmahnya. Yang pertama bijak dalam bermedsos. Sebelum kita memposting sesuatu harus berpikir apakah ada manfaat atau tidak dari apa yang kita posting," kata Wisnu di Mako Paspampres, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (1/3/2021).

Baca juga: Datangi Mako Paspampres, Bikers Penerobos Ring 1 Istana Janji Tidak Ulangi Perbuatan

Sebelumnya viral video Paspampres menendang pengendara motor di Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, Jumat (26/2/2021.

Ternyata video tersebut merupakan rekaman kejadian pada Minggu (21/2/2021).

Video yang diunggah seorang pengendara tersebut kemudian mendapat cibiran dan hujatan netizen.

Berita Rekomendasi

Publik mendukung tindakan anggota Paspampres tersebut.

Baca juga: Bikers Penerobos Ring 1 Istana Minta Maaf kepada Paspampres

pihak Paspampres kemudian membenarkan adanya kejadian tersebut.

Pihak Paspampres menilai bahwa penendangan bikers tersebut sah dan dibenarkan.
Pengendara motor dinilai membahayakan ring 1, karena menerobos jalan yang ditutup di sekitar Istana Kepresidenan.

Wisnu menyarankan agar media sosial digunakan untuk kegiatan yang positif, bukan sebaliknya.

Karena apa yang diposting di media sosial memberikan dampak kepada masyarakat.

"Sehingga tidak berdampak buruk. Apa yang kita posting tidak berdampak buruk bagi masyarakat umum," katanya.

Minta Maaf

Gerombolan pemotor penerobos Jalan Veteran III Jakarta Pusat yang videonya viral meminta maaf kepada Paspampres atas tindakan yang telah dilakukan.

Ini merupakan wilayah Ring 1 di Kompleks Istana Kepresidenan RI.

Sebelumnya para pengendara motor alias bikers tersebut ditendang Paspampres karena menerobos jalan Veteran III yang tengah ditutup.

Mereka kemudian mengunggah video tersebut ke Youtube namun malah mendapat cibiran netizen.

Baca juga: Salahkah Paspampres Tendang Pengendara Moge yang Terobos Ring 1? Begini Penjelasannya

Permintaan maaf pengendara motor tersebut disampaikan Juru Bicara Bikers Halid Darmawan di Mako Paspampres Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin, (1/2/2021).

"Saya selaku perwakilan dan juru bicara dari rekan-rekan mengakui benar adanya kejadian video viral tersebut, yang terekam dalam video adalah saya dan rekan-rekan. Maka dari itu saya dan rekan-rekan berinisiatif untuk hadir dan mengklarifikasi hal tersebut. Saya intinya memohon maaf sebesar-besarnya kepada satuan Paspampres dan jajaran anggota yang bertugas saat kejadian berlangsung," kata Halid Darmawan.

Halid mengatakan pihaknya tidak berniat untuk merusak citra baik Paspampres di mata publik dengan mengunggah video tersebut.

Ia dan rekan-rekannya juga tidak memiliki niat membahayakan Istana Kepresidenan. 

"Tidak ada sedikit pun niatan kami untuk merusak citra baik Paspampres di mata publik. tidak ada niatan kami untuk mengancam VVIP diarea Ring 1," katanya.

Selain meminta maaf kepada Paspampres, Halid juga meminta maaf kepada para pengendara motor lainnya karena dinilai mencoreng nama baik bikers. 

"Saya tidak lupa meminta maaf kepada seluruh rakyat Indonesia karena sudah membuat kegaduhan dengan adanya video viral tersebut," pungkasnya.

Sebelumnya viral video Paspampres yang menendang pengendara motor di Jalan Veteran III, Jakarta Pusat, pada Jumat, (26/2/2021.

Ternyata video tersebut merupakan rekaman kejadian pada Minggu (21/2/2021). 

Video yang diunggah oleh salah seorang pengendara tersebut kemudian mendapat cibiran dan hujatan netizen.

Paspampres kemudian membenarkan adanya kejadian tersebut.

Pihak Paspampres menilai bahwa penendangan pengendara tersebut dibenarkan.

Pengendara motor dinilai membahayakan ring 1, karena menerobos jalan yang ditutup di sekitar Istana Kepresidenan. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas