Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pertahanan RI menargetkan sebanyak 5.441 pegawai di lingkungannya divaksinasi Covid-19 pekan ini.

Vaksinasi tersebut berlangsung dari tanggal 8 sampai dengan 29 Maret 2021 untuk seluruh pegawai Kemhan. 

Pada hari pertama vaksinasi digelar di Gedung Urip Sumohardjo, Kemhan Jakarta pada hari ini Senin (8/3/2021).

Baca juga: Segera Tiba di Indonesia, Ini Hal yang Harus Diketahui Tentang Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Vaksinasi tersebut dibagi dalam tujuh hari untuk 14 satuan kerja di Kementerian Pertahanan yang disaksikan langsung oleh perwakilan satuan tugas Kementerian Kesehatan. 

"Vaksinasi pertama bagi pegawai Kemhan yang berlangsung selama satu minggu ini menargetkan 5.441 orang tervaksin, dengan jumlah tenaga kesehatan yang terlibat sebanyak 92 orang dibagi dalam tujuh tim," dikutip dari laman resmi Kemhan, kemhan.go.id, pada Senin (8/3/2021).

Vaksinasi kedua rencananya dilaksanakan 14 hari setelah penyuntikan vaksinasi pertama. 

Vaksinasi bagi pegawai Kemhan ini merupakan bagian dari program pemerintah untuk melaksanakan vaksinasi serentak 10 Kementerian/Lembaga.

Pemberian vaksinasi ini dibagi dalam lima tahap yaitu pengisian data, registrasi, screening, vaksinasi dan observasi.

Baca juga: Kemhan Dukung Penuh Penegakan Hukum Terhadap Siapa Saja yang Terlibat Korupsi Asabri

Tahap screening dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan terkini dalam memenuhi syarat pemberian vaksin. 

Pada tahap vaksinasi, terdapat delapan tenaga kesehatan dalam satu shift tim.

Kemudian dalam tahap observasi penerima vaksin diharapkan duduk diam selama 30 menit untuk diobservasi oleh tim pengawas untuk melihat efek samping vaksin yang mungkin dialami.

Dalam kegiatan hari ini Sekjen Kemhan RI Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto dan Irjen Kemhan RI Letjen TNI Ida Bagus Purwalaksana mengawali mendapatkan vaksinasi Covid-19 pertama ini.