Upah Nominal Buruh Tani Masih Jauh di Bawah Kuli Bangunan
Upah nominal buruh tani dengan upah buruh kuli bangunan masih memiliki gap yang terpaut jauh.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Upah nominal buruh tani dengan upah buruh kuli bangunan masih memiliki gap yang terpaut jauh.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat upah nominal buruh tani pada Februari 2021 sebesar Rp 56.373 per hari.
Posisi ini meningkat 0,35 persen dibandingkan Januari 2021.
"Secara riil upah buruh tani meningkat 0,18 persen sehingga ketika upah riil terjaga berarti daya beli yang dimiliki buruh tani masih bagus," kata Kepala BPS Kecuk Suhariyanto dalam paparannya, Senin (15/3/2021).
Baca juga: Anggaran untuk Impor Beras Sebaiknya Dialokasikan Membeli Beras dari Petani dan Lahan Food Estate
Sedangkan upah nominal buruh bangunan naik 0,05 persen menjadi Rp 90.953 per hari.
Menurut Suhariyanto, secara rill upah buruh bangunan Rp 85.750 per hari atau Rp 2,5 juta per bulan, turun 0,05 persen dibandingkan bulan lalu.
Baca juga: Petani Temukan Limbah Medis Berupa Suntikan dan Infus di Persawahan Desa Mlati Kidul Kudus
"Karena Februari 2021 terjadi inflasi 0,10 persen maka secara riil upah buruh bagunan turun tipis," jelasnya.
