Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kebudayaan yang juga Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan gerakan penanaman pohon yang dilakukan partainya berupaya menyelamatkan bumi dan manusia.

Menurut Risma, semakin banyak pohon yang ditanam di Jakarta, maka manfaat yang diterima akan bertambah.

"Sebetulnya teman-teman kalau usia pohon yang kayu, itu kalau satu pohon bisa menyimpan air satu meter kubik. Makanya kalau hutannya gundul itu kemudian terjadi banjir. Karena tidak ada lagi yang simpan air. Kalau banyak pohonnya kenapa kemudian ada mata air, seperti itu," kata Risma di Kawasan GBK, Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (21/3/2021).

Baca juga: Risma: Kemensos Bakal Salurkan Ratusan Kursi Roda Modifikasi untuk Penyandang Disabilitas

Risma menilai kota-kota besar seperti Jakarta dan lainnya sudah disesaki oleh emisi buang dari kendaraan umum dan pribadi.

Sehingga, menurutnya, penanaman pohon memiliki peran strategis di tengah banyaknya masyarakat yang membeli kendaraan.

"Memang harus ditingkat kualitasnya (udara). Karena semakin banyak warga lebih sejahtera, kemudian beli kendaraan beli itu. Semua mengeluarkan karbon dioksida. Jadi harus diserap oleh pohon. Karena kalau ndak, kemudian yang menyerap itu manusia," ujar Risma.

Baca juga: Suku di Biak Papua yang Baru Terdata Juga Akan dapat Pencairan Bantuan dari Kemensos

Seperti diketahui, sejumlah elite PDI-Perjuangan melakukan aksi tanam pohon di kawasan kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Minggu (21/3/2021) pagi.

Sejumlah pengurus PDI-P yang hadir diantaranya Ahmad Basarah, Yasonna Laoly, Ketua Fraksi PDIP DPR RI Utut Adianto sekaligus Wasekjen PDIP, Sadarestuwati, Junimart Girsang, dan Abidin Fikri.