Presiden Jokowi: Pandemi Covid-19 Masih Ada dan Nyata, Eling Lan Waspodo
Presiden Jokowi pun berpesan agar masyarakat tidak lengah, meskipun kurva kasus Covid-19 di Indonesia sudah lebih baik.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali mengingatkan bahwa pandemi Covid-19 itu nyata dan masih ada di Indonesia.
Maka, Presiden secara tegas meminta masyarakat untuk tetap waspada.
Hal itu disampaikan Presiden Jokowi usai meninjau pelaksaan vaksinasi Covid-19 bagi seniman dan budayawan melalui siaran kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (19/4/2021).
Baca juga: Presiden Jokowi Berharap Seniman dan Budayawan Bisa Terlindungi Usai Divaksinasi Covid-19
"Pandemi Covid-19 masih ada dan nyata di negara kita. Oleh sebab itu, kita tetap harus ingat dan waspada. Eling lan waspodo, tetap tidak boleh lengah, tidak boleh menyepelekan yang namanya Covid-19," kata Jokowi.
Baca juga: Relawan Jokowi Apresiasi Kinerja KSP Moeldoko, Ini Alasannya
Tak lupa, Presiden Jokowi pun berpesan agar masyarakat tidak lengah, meskipun kurva kasus Covid-19 di Indonesia sudah lebih baik.
"Jangan sampai situasi sekarang yang kurvanya sudah lebih baik, menurun, ini menjadi naik lagi gara-gara kita lengah dan tidak waspada," jelas Jokowi.
Dalam kesempatan itu, Kepala Negara juga mengungkapkan harapannya bagi para seniman dan budayawan yang telah di vaksinasi Covid-19.
Presiden berharap, para budayawan dan seniman bisa kembali berkarya dan tidak terpapar Covid-19.
"Kita harapkan beliau-beliau semuanya bisa terlindungi dan tidak terpapar Covid, sehingga bisa beraktivitas seperti biasa," ungkap Jokowi.
