Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wamenag: Pesantren Tingkatkan Semangat Belajar Agama

Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi menilai pesantren dapat meningkatkan semangat masyarakat untuk belajar agama. 

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Wamenag: Pesantren Tingkatkan Semangat Belajar Agama
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Wakil Menteri Agama - Zainut Tauhid Sa'adi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Saadi menilai pesantren dapat meningkatkan semangat masyarakat untuk belajar agama. 

Dirinya berharap semangat itu tidak hanya berbasis pembelajaran melalui internet dan media sosial yang sulit dipastikan kesesuaian metode pembelajaran, sanad keilmuan, dan kapasitas pengajar agamanya.

"Pendidikan model pesantren dapat menjadi jawaban atas meningkatnya semangat masyarakat untuk belajar agama saat ini," ujar Zainut melalui keterangan tertulis, Senin (3/4/2021).

Baca juga: Jemaah Masjid di Bekasi Diusir Karena Pakai Masker, MUI Minta Takmir Taati Prokes

Menurut Zainut, pembelajaran agama yang keliru terbukti berpengaruh pada munculnya eksklusivisme beragama dan intoleransi.

Hal tersebut menurutnya dapat berpotensi konflik di tengah masyarakat, serta mengancam kesatuan bangsa dan nilai-nilai kemanusiaan. 

"Capaian keberhasilan pesantren dalam kontribusi positif kepada bangsa dan negara sangat penting untuk terus dipertahankan," tutur Zainut. 

"Termasuk tugas pesantren yang tidak kalah penting adalah menjaga dan mengawal moral, akhlak bangsa dan menebarkan pemahaman beragama yang toleran, moderat, seimbang, adil dan berkemajuan," tambah Zainut. 

Baca juga: Menko PMK: Toleransi Antar Umat Beragama Kunci Kemajuan Bangsa

Berita Rekomendasi

Sementara itu, sebagai institusi pendidikan warisan para ulama, pesantren terbukti telah berhasil melahirkan banyak individu unggul di berbagai bidang, yang memahami dan mengamalkan nilai ajaran Islam, dengan tetap mengedepankan ilmu dan akhlak, berjiwa mandiri, seimbang, dan moderat. 

Bahkan, kata Zainut, jauh sebelum kemerdekaan, masyarakat pesantren telah berkontribusi dalam bidang dakwah, pendidikan dan pemberdayaan masyarakat.

 "Lewat perjuangan dan kepemimpinan para ulama, pesantren mampu memberikan kontribusi besar dalam mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia," pungkas Zainut. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas