Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Prabowo dan AHY, Tokoh Militer yang Berpeluang Besar Jadi Capres 2024, Pengamat Beberkan Alasannya

Prabowo Subianto dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinilai menjadi tokoh militer yang berpeluang besar jadi Capres 2024.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Prabowo dan AHY, Tokoh Militer yang Berpeluang Besar Jadi Capres 2024, Pengamat Beberkan Alasannya
TRIBUNNEWS Irwan Rismawan/Jeprima
Prabowo Subianto dan AHY. Prabowo Subianto dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinilai menjadi tokoh militer yang berpeluang besar jadi Capres 2024. 

Ia mengatakan, elektabilitas Prabowo hingga saat ini selalu menduduki tiga besar.

Baca juga: Survei ARSC Elektabilitas Ketum Parpol sebagai Capres, Prabowo Teratas Diikuti Megawati dan AHY

Baca juga: Menhan Prabowo dan KKIP Bahas Tindak Lanjut Arahan Presiden Jokowi Soal Industri Pertahanan

Menteri Pertahanan ini diketahui juga menjabat sebagai Ketua Umum Gerindra.

"Partainya ini setidaknya dapat dijadikannya perahu pada Pilpres 2024."

"Ia tinggal menjajaki satu atau lebih partai agar dapat mengantarkannya menjadi capres 2024," jelas Jamiluddin.

Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi jajaran pengurus dan pendukung setianya menyampaikan pesan pertamanya usai partai yang dipimpinnya dinyatakan sah oleh pemerintah, di Jakarta, Rabu (31/3/2021). Sebelumnya, pemerintah melalui Kemenkumham telah menolak Partai Demokrat versi KLB dan memutuskan DPP Partai Demokrat pimpinan AHY adalah partai yang sah. Warta Kota/Nur Ichsan
Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) didampingi jajaran pengurus dan pendukung setianya menyampaikan pesan pertamanya usai partai yang dipimpinnya dinyatakan sah oleh pemerintah, di Jakarta, Rabu (31/3/2021). Sebelumnya, pemerintah melalui Kemenkumham telah menolak Partai Demokrat versi KLB dan memutuskan DPP Partai Demokrat pimpinan AHY adalah partai yang sah. Warta Kota/Nur Ichsan (Warta Kota/Nur Ichsan)

Lalu untuk AHY, elektabilitas putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini selalu berada di peringkat enam besar.

Jamiluddin yakin, jika AHY lebih inovatif untuk mendekati rakyat, maka elektabilitasnya semakin meningkat.

Soal mengapa Prabowo dan AHY lebih baik berangkat dari kubu yang berbeda, Jamiluddin membeberkan alasannya.

Berita Rekomendasi

Menurutnya, Prabowo diharapkan bisa mewakili koalisi pemerintah saat ini, sementara AHY dari pihak koalisi oposisi.

"Disini akan terjadi pertarungan antara generasi tua yang diwakili Prabowo dan AHY dari generasi muda," katanya.

"Kalau itu terjadi, maka rakyat Indonesia tinggal memilih tokoh TNI yang sudah lansia atau tokoh TNI dari milenial."

Pilihan rakyat tentu akan menentukan masa depan Indonesia lima tahun ke depan," tandasnya.

Baca juga: Tanggapi Kubu KLB, Demokrat Kubu AHY: Mediasi Itu Perlu Itikad Baik 

Baca juga: Absen di Sidang Mediasi Kedua, Demokrat Kubu KLB Sebut AHY Lecehkan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat

Diketahui, baru-baru ini Prabowo Subianto menempati peringkat pertama di tiga lembaga sebagai capres unggulan.

Sebagaimana diberitakan Tribunnews, hasil survei Lembaga Pendidikan, Penelitian, Penerangan Ekonomi, dan Sosial (LP3ES) menyebut Prabowo menempati urutan pertama dengan 16,4 persen.

Sementara AHY di urutan keempat dengan elektabilitas 8,8 persen.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas