TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Untuk hasil cepat dengan capaian tepat, butuh kerja bersama. Niatan itu mempertautkan Eka Tjipta Foundation (ETF) mendukung Vaksinasi Kanisius yang ditaja Alumni Kolese Kanisius Jakarta. “Upaya kami memperluas jangkauan berikut mempercepat pelaksanaan vaksinasi Covid-19 telah berlangsung melalui beberapa inisiatif. Namun guna menjangkau masyarakat di luar lingkup perusahaan, termasuk anak-anak, kami melihat solidaritas dan kepedulian Alumni Kanisius yang berkesinambungan sudah semestinya mendapat dukungan,” ungkap Wakil Ketua Umum ETF, Hong Tjhin tentang kegiatan di Jakarta Convention Center, yang kini disebut Vaksinasi Kanisius bersama Eka Tjipta Foundation, dan tak saja terbuka bagi orang dewasa namun menjangkau pula para pelajar. “Karena pembelajaran tatap muka terbatas yang dicanangkan pemerintah mensyaratkan aspek keselamatan siswa dan para pendidik,” ujarnya.

Melalui telekonferensi, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Suhartono Arham, bergabung ke sentra vaksin yang berupaya melayani 5.000 orang setiap hari hingga Minggu (18/7/2021), dan diharapkan menjangkau hingga 70.000 orang penduduk DKI Jakarta, termasuk 5.000 anak berusia di atas 12 tahun. “Nama atau sebutan dapat berganti, namun niatan tetap demi mendukung terbentuknya kekebalan komunitas di Indonesia seperti yang direncanakan Pemerintah. Sebagaimana para pihak yang bekerja sama di sini, meski berasal dari bidang yang jauh berbeda, namun memiliki kesamaan tujuan,” kata Managing Director Sinar Mas Saleh Husin dalam vaksinasi yang juga diperuntukkan bagi anak-anak berusia di atas 12 tahun ini. Vaksinasi berlangsung sejak Senin, 5 Juli silam, dan nantinya akan kembali digelar pada pekan pertama Agustus. Saleh berpendapat, aktivitas ini dapat menjadi sosialisasi kepada publik jika vaksinasi bagi anak sangat lah penting, dan aman dilakukan.

Baik Saleh maupun Hong Tjhin senada, mengharapkan vaksinasi – berpadu dengan ketaatan pada protokol kesehatan – bagi anak-anak dapat membantu menghentikan penyebaran Covid-19 yang per akhir Juni, dari 2 juta kasus terkonfirmasi di Indonesia, sebanyak lebih dari 108 ribu kasus di antaranya terjadi pada rentang usia 12-17 tahun. Lintas pihak yang turut mendukung sentra vaksin di JCC ini adalah PT Combiphar, PT Petrosea, bersama PT Prosehat. Sementara vaksin yang digunakan untuk seluruh rangkaian kegiatan adalah Sinovac.(*)