Oknum TNI AU Injak Kepala Warga di Papua, DPR: Tidak Dapat Ditolerir
Iqbal menyampaikan bahwa sebagai prajurit TNI seharusnya mereka dapat memberikan contoh serta perlakuan yang baik ke masyarakat.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah video yang menunjukkan oknum TNI AU menginjak kepala seorang warga beredar di media sosial dan pesan berantai WhatsApp.
Dalam video berdurasi 1 menit 20 detik itu terlihat dua anggota berseragam TNI AU sedang mengamankan seorang pria. Salah satu anggota TNI AU itu menginjak kepala pria tersebut dengan menggunakan sepatu.
Menanggapi insiden itu, Anggota Komisi I DPR RI Muhammad Iqbal mengecam aksi tersebut. Menurutnya perbuatan itu tidak ditolerir dan terbilang tidak manusiawi.
"Terkait hal ini, saya sangat menyesalkan dan mengecam aksi yang dilakukan oleh oknum TNI AU yang menginjak kepala warga Papua, yang mana warga tersebut tuna wicara. Perbuatan ini tentu tidak dapat di tolerir dan tidak manusiawi," ujar Iqbal, ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu (28/7/2021).
Baca juga: Staf Khusus Presiden Sayangkan Aksi Kekerasan Oknum Anggota TNI AU Terhadap Warga di Papua
Iqbal menyampaikan bahwa sebagai prajurit TNI seharusnya mereka dapat memberikan contoh serta perlakuan yang baik ke masyarakat.
"Seandainya jika ditemukan adanya dugaan pelanggaran hukum atau tindakan yang dapat mengganggu ketertiban umum yang dilakukan oleh warga, hendaknya sebagai prajurit TNI dapat mengamankan keadaan secara baik dan manusiawi serta menyerahkan persoalan tersebut ke polisi, agar ditindak lanjuti oleh pihak berwajib," jelasnya.
Politikus PPP itu lantas meminta agar oknum TNI AU tersebut dikenakan sanksi dan hukuman sesuai perbuatannya. Apalagi dia menilai tindakan oknum itu sudah di luar batas kemanusiaan.
"Kami meminta agar para oknum TNI AU tersebut dikenakan sanksi dan hukuman atas perbuatan yang mereka lakukan karena sudah mencoreng citra TNI di masyarakat," tandasnya.