TNI AL Tegaskan Tidak Ada Pemeriksaan Keperawanan dalam Proses Rekrutmen
Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menegaskan tidak ada pemeriksaan keperawanan dalam proses rekrutmen calon prajurit TNI AL.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (AL) Laksamana Pertama TNI Julius Widjojono menegaskan tidak ada pemeriksaan keperawanan dalam proses rekrutmen calon prajurit TNI AL.
Namun demikian, kata dia, TNI AL melakukan pemeriksaan terkait kandungan dan kehamilan bagi calon prajuritnya.
Baca juga: Fraksi PKS: Pemerintah Tak Boleh Sembunyikan Data Kematian Covid-19
"Pemeriksaan virginitas atau keperawanan tidak ada. Yang diperiksa adalah kandungan dan kehamilan," kara dia ketika dihubungi Tribunnews.com pada Rabu (11/8/2021).
Julius mengatakan dengan cek kesehatan tersebut, maka akan diketahui kondisi lengkap calon-calon prajurit TNI AL.
Baca juga: Tak Ada Lagi Pos Penyekatan, Polisi: Pengendara Tetap Diwajibkan Bawa STRP
Dasar dari pelaksanaan tes kesehatan tersebut, kata Julius, yakni Keputusan Panglima TNI Nomor KEP/920/XI/2020 Tanggal 23 November 2020 tentang Petunjuk Teknis Pemeriksaan dan Uji Kesehatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Dengan demikian, lanjut Julius, gender dari calon prajurit TNI AL jadi jelas dan kondisi fisiknya juga jelas.
Test di TNI AL, kata dia, merupakan battery test yang satu dengan lainnya saling terkait.
"Laki-laki dan perempuan sama pemeriksaannya. Dari tes bisa dikorelasikan dengan tes lain untuk melihat kecenderungan perilakunya. Kita masih patuhi budaya Timur, budaya nusantara," kata Julius.