Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jalan Usaha Tani Tingkatkan Kesejahteraan Petani Simalungun

Jalan Usaha Tani akan memperluas daya jangkau distribusi hasil pertanian serta meningkatkan pendapatan petani di Simalungun.

Editor: Content Writer
zoom-in Jalan Usaha Tani Tingkatkan Kesejahteraan Petani Simalungun
dok. Kementan
Pada musyawarah rencana pembangunan pertanian nasional (musrenbangtannas) 2021, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa program utama Kementan yang akan dilakukan pada 2022 adalah melakukan peningkatan produksi dan daya saing yang tinggi untuk meningkatkan kesejahteraan petani. 

TRIBUNNEWS.COM, SIMALUNGUN - Salah satu hal penting yang tengah diupayakan oleh Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara adalah pembangunan infrastruktur pertanian berupa Jalan Usaha Tani (JUT) atau jalan pertanian.

Jalan Usaha Tani akan memperluas daya jangkau distribusi hasil pertanian serta meningkatkan pendapatan petani di Simalungun.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, dalam era 4.0, sektor pertanian ditandai dengan penggunaan alat mesin pertanian (alsintan). "Agar dapat menjangkau areal persawahan, maka diperlukan akses berupa jalan usaha tani agar alsintan dapat dioperasionalkan,” ujar Mentan SYL.

Sebagai informasi, JUT merupakan akses infrastruktur yang dibangun untuk meningkatkan produktivitas pertanian.

Pembangunan JUT menjadi salah satu program strategis Kementerian Pertanian (Kementan) yang dilaksanakan melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP).

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementerian Pertanian, Ali Jamil menambahkan, prasarana dan sarana pertanian pada era pertanian modern memang dibutuhkan untuk meningkatkan produktivitas.

“Untuk memenuhi persyaratan penggunaan alsintan serta pengangkutan sarana produksi dan hasil panen, diperlukan fasilitas jalan, jembatan, serta kelengkapannya yang memadai,” katanya.

Berita Rekomendasi

Ia menambahkan, majunya sistem pertanian tak hanya ditandai dengan penggunaan alsintan saja, tetapi juga meningkatnya produktivitas dan kesejahteraan para petani.

Menurut Ali Jamil, JUT merupakan program yang sejalan dengan tujuan pembangunan pertanian nasional, yaitu menyediakan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia, meningkatkan kesejahteraan petani, dan menggenjot ekspor.

“Jalan usaha tani ini akan mempermudah akses alsintan menjangkau areal persawahan. Jalan pertanian ini akan memutus cost produksi yang besar dan memberi banyak manfaat untuk petani,” jelas Ali Jamil.

Dalam konteks sistem pertanian modern, kata dia, diperlukan penambahan maupun penyempurnaan prasarana dan sarana pertanian yang dapat menunjang penggunaan alsintan.

Selain itu, diperlukan pula penyempurnaan prasarana dan sarana pertanian untuk mengangkut sarana produksi pertanian (saprodi) dan hasil pertanian, baik dari maupun menuju lokasi. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas