Mulai Oktober, Fitur Aplikasi PeduliLindungi Dapat Diakses di Platform Gojek, Grab, hingga Traveloka
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi Kabarkan Soal PeduliLindungi dapat di Akses di Aplikasi lain
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Wahyu Gilang Putranto
TRIBUNNEWS.COM - Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengabarkan pemerintah melalui kemekes akan terus melakukan pengembangan pada aplikasi PeduliLindungi.
Sehingga, kedepannya aplikasi PeduliLindungi ini dapat lebih mudah digunakan masyarakat luas.
Pengembangan ini dilakukan supaya alat monitoring mobilitas dan aktivitas masyarakat ini dapat digunakan dalam adaptasi protokol kenormalan yang baru dimasa pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Nadia dalam konferensi persnya yang disiarkan secara virtual melalui Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (29/9/2021).
"Pemerintah terus mengembangkan dan memaksimalkan penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai alat monitoring mobilitas aktivitas masyarakat dan menjadi salah satu komponen kunci dalam protokol adaptasi kenormalan yang baru di masa pandemi Covid-19 ini," terang Nadia.
Baca juga: Kemenkes Minta Masyarakat Tak Ragu Gunakan PeduliLindungi
Baca juga: Cara Download Sertifikat Vaksin Covid-19 di PeduliLindungi dan Scan QR Code
Dengan pengembangan ini, masyarakat nantinya dapat mengakses fitur aplikasi PeduliLindungi dengan menggunakan aplikasi lainnya.
Ini karena pemerintah, melalui Kemenkes, akan berupaya melakukan kerja sama dengan berbagai aplikasi harian masyarakat.
Seperti di antaranya Gojek, Grab, Tokopedia, Traveloka, Tiket.com, Dana, Sinema 21 dan Link Aja.
Bahkan juga berbagai aplikasi dari pemerintah, seperti di antaranya yakni aplikasi Jaki (Jakarta Kini).
"Jadi kedepannya masyarakat tidk harus menggunakan aplikasi PeduliLindungi sendiri, namun bisa mendapatkan fitur-fitur aplikasi PeduliLindung pada fitur (aplikasi kerja sama) tersebut," terang Nadia.
Nadia menyebut, manfaat pengembangan aplikasi PeduliLindungi ini akan secepatnya dapat dirasakan masyarakat Indonesia di bulan Oktober 2021 mendatang.
Baca juga: Menkes Budi Gunadi Dinilai Peduli Pengembangan Riset
"Pada bulan oktober nanti pemerintah sedang mengupayakan fitur aplikasi PeduliLindungi untuk dapat diakses pada aplikasi lainnya," tambah Nadia.
Kedepan, fitur-fitur aplikasi PeduliLindungi dapat mudah digunakan pada ponsel pintar masyarakat.
Sementara itu bagi tempat yang tidak terintegrasi dengan PeduliLindungi, masyarakat dapat melakukan pemeriksaan status secara mandiri di aplikasi PeduliLindungi.