Segera Beli Pelatihan Pertama Prakerja Gelombang 20, Gabung Pelatihan di www.prakerja.go.id
14 Oktober 2021 adalah batas akhir pembelian pelatihan pertama Prakerja Gelombang 20 agar status peserta tidak dicabut, gabung di www.prakerja.go.id.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Manajemen pelaksana Prakerja mengumumkan batas akhir bagi peserta Prakerja Gelombang 20 untuk segera melakukan pembelian pelatihan pertama.
Dalam postingan di akun Instagram @prakerja.go.id, terdapat imbauan agar peserta Prakerja Gelombang 20 memanfaatkan kesempatan ini sebelum batas akhir yang jatuh pada Kamis (14/10/2021) pukul 23.59 WIB.
"CATAT! 14 Oktober 2021 batas akhir pembelian pelatihan pertama Gelombang 20 agar kepesertaan tidak dicabut.
Beli pelatihan pertamamu sekarang, geser untuk cek rekomendasinya!"
Kemudian, dalam postingan tersebut ditampilkan rekomendasi pelatihan Kartu Prakerja yang dapat diikuti oleh peserta.
Adapun rekomendasi tersebut adalah:
- International Design School (IDS)
Pelatihan ini menyediakan cara belajar mendesain grafis media sosial, web dan cetak dengan Adobe Photoshop agar dapat menjadi seorang perancang grafis (Graphic Designer).
- GAMELAB by Educa
Platform ini menyediakan pelatihan mengoperasikan CorelDRAW untuk menjadi perancang grafis (Graphic Designer).
- Binus Center
Platform Binus Center menyediakan pelatihan membuat logo dan brosur digital menggunakan aplikasi Canva agar menjadi perancang grafis (Graphic Designer).
Baca juga: 2 Fitur Terbaru Prakerja di www.prakerja.go.id, Ada Riwayat Insentif hingga Rekomendasi Pelatihan
Selain itu, pihak Prakerja juga mengingatkan tentang Permenko Perekonomian Nomor 11 Tahun 2020.
Isi dari peraturan tersebut adalah, "Setiap penerima Kartu Prakerja memiliki waktu 30 hari untuk membeli pelatihan pertama sejak dinyatakan lolos seleksi."
Jika peserta Prakerja Gelombang 20 tidak membeli pelatihan pertama hingga batas akhir, maka status kepesertaan mereka akan dicabut dan tidak akan menerima dana insentif.
Setelah kepesertaan dicabut, mereka tidak bisa mengikuti seleksi Prakerja Gelombang berikutnya.
Jika kamu termasuk penerima Kartu Prakerja dan masih bingung memilih jenis pelatihan, maka kamu dapat memanfaatkan fitur terbaru yang resmi dirilis pada Rabu (6/10/2021).
Adapun kedua fitur baru tersebut adalah:
1. History Insentive
Sesuai dengan namanya, fitur ini dapat digunakan untuk melihat riwayat insentif di akun Prakerja.
Pengguna dapat juga melihat status insentif saat ini dan sebelumnya.
Status insentif dapat dilihat secara detail dengan klik ikon panah ke bawah.
Selain itu, pengguna dapat mengetahui alasan insentif yang gagal cair pada tiap pencairan.
Misalnya tampil status insentif, "Rekening/E-Wallet telah ditutup di Bank/E-Wallet".
Jika pencairan insentif masih bermasalah, maka pengguna dapat menghubungi Call Center Prakerja atau Mitra Pembayaran.
Adapun call center Prakerja yang dapat dihubungi terkait insentif yang belum cair sebagai berikut:
- Hubungi pihak Prakerja di Formulir Pengaduan;
- Telepon 08001503001.
Baca juga: LOGIN ke Dashboard prakerja.go.id, Ini 5 Hal yang Menyebabkan Insentif Gagal Dicairkan
2. Fitur Rekomendasi Pelatihan
Fitur ini dapat diakses melalui dashboard akun Prakerja.
Rekomendasi pelatihan menampilkan beberapa Digital Platform pada satu tampilan layar.
Misalnya, kamu mencari pelatihan tentang Membuat Aneka Kreasi Sambal bagi Juru Masak.
Kemudian, akan muncul platform rekomendasi seperti Tokopedia, Bukalapak, Karier.mu, Pintaria, dan lain-lain.
Jadi, kamu dapat langsung memilih Digital Platform yang ada untuk membeli pelatihan tersebut dengan klik Beli Pelatihan yang ada di samping platform rekomendasi.
Adanya kedua fitur baru tersebut, diharapkan peserta Prakerja tidak bingung memilih pelatihan yang akan diikuti.
Selain itu, mereka juga dapat mengecek secara langsung tentang status penyaluran dana insentif pada akun masing-masing.
Cara Gabung Pelatihan Prakerja di www.prakerja.go.id:
1. Masuk ke akun Prakerja milikmu di www.prakerja.go.id;
2. Cek dashboard akun Prakerja untuk memastikan dana pelatihan sudah tersedia;
3. Bandingkan pelatihan yang disedia oleh mitra Kartu Prakerja seperti Kemnaker, Bukalapak, Intaria, Karier.Mu, Mau Belajar Apa, Pintaria, Pijar Mahir, Sekolahmu, atau Tokopedia;
4. Pilih pelatihan sesuai dengan kebutuhanmu;
5. Kemudian, beli pelatihan dan bayar dengan Nomor Kartu Prakerja;
6. Kamu dapat memilih dua pelatihan, namun harus menyelesaikan pelatihan pertama terlebih dahulu serta memastikan masih memiliki saldo yang cukup untuk membeli pelatihan kedua.
Ingat, kamu tidak bisa mengganti pelatihan yang sudah dibeli meskipun belum kamu ikuti.
7. Selesaikan pelatihanmu, lalu berikan ulasan dan rating pada Platform yang kamu ikuti;
8. Sertifikat pelatihan akan muncul di dashboard kamu setelah menyelesaikan pelatihan paling lambat satu hari atau setelah Manajemen Pelaksana menerima laporan penyelesaian pelatihan dari Platform Digital yang kamu ikuti.
Setelah kamu menentukan jenis pelatihan yang akan kamu ikuti, jangan lupa untuk menyelesaikan pelatihannya sampai selesai.
Kemudian, kamu harus memberikan rating dan review di platform pelatihan yang kamu ikuti agar dana insentif dapat cair.
Baca juga: Login prakerja.go.id: Ikuti Pelatihan Prakerja & Cek Status Pencairan Insentif Melalui Cara Berikut
Bagaimana jika pembelian pelatihan bermasalah?
Sebagian pengguna Kartu Prakerja mengalami kendala ketika memilih pelatihan, baik pelatihan pertama maupun pelatihan berikutnya.
Penyebab kendala tersebut berbeda-beda.
Beberapa peserta mungkin memiliki jaringan internet yang kurang stabil, salah memasukkan Nomor Kartu Prakerja dan OTP, atau belum mendapatkan dana pelatihan.
Jika kamu telah memastikan semua data telah benar, namun masih mengalami masalah, kamu bisa menghubungi customer service dari mitra Platform Digital di bawah ini:
1. Bukalapak: 021-508 13333
2. Mau Belajar Apa: +62 811 8807 172 (WhatsApp)
3. Pijar Mahir: +62 821 1111 3630 (WhatsApp)
4. Pintaria: www.pintaria.com
5. Sekolahmu: +62 813 1579 2171 (WhatsApp)
6. Sisnaker: 021-508 16000
7. Tokopedia: www.tokopedia.com/help
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Alasan Insentif Kartu Prakerja Gagal Cair