Didiagnosa Kanker Prostat Stadium Awal, SBY Bakal Berobat di Luar Negeri
Ossy membenarkan bahwa SBY didiagnosa mengalami kanker prostat stadium awal, Karenanya SBY akan menjalani pengobatan di luar negeri.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Pribadi Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) Ossy Dermawan angkat bicara mengenai beredarnya pertanyaan dan isu seputar kesehatan SBY.
Ossy membenarkan bahwa SBY didiagnosa mengalami kanker prostat stadium awal.
Karenanya SBY akan menjalani pengobatan di luar negeri.
Baca juga: Hasto Singgung SBY Soal Politik Bansos di Pemilu 2009 yang Membebani Keuangan Negara
"Adalah benar Bapak SBY dalam waktu dekat akan melakukan medical check-up dan treatment di luar negeri. Sesuai dengan diagnosa dari Tim Dokter, Bapak SBY mengalami kanker prostat (prostate cancer)," ujar Ossy, dalam keterangannya, Selasa (2/11/2021).
"Berdasarkan hasil pemeriksaan baik melalui metode MRI, biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan dan pemeriksaan yang lain, kanker prostat yang diderita oleh Bapak SBY masih berada dalam tahapan (stadium) awal," imbuhnya.
Tim dokter lantas mengambil opsi terbuka untuk melakukan pengobatan dan penyembuhan terhadap ayah dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.
Baca juga: Kapolri Tunjuk Anak Mantan Wapres Try Sutrisno Jadi Kakorlantas
Berdasarkan konsultasi yang mendalam dengan Tim Dokter Indonesia, termasuk para urolog senior, Ossy menyebut akhirnya diputuskan medical treatment dilakukan di sebuah rumah sakit di luar negeri yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi yang maju untuk menangani kanker prostat.
"Komunikasi yang dilakukan antara Tim Dokter Indonesia dan Tim Dokter negara sahabat tersebut berlangsung dengan baik dan pihak luar negeri sepakat dan bersedia untuk menangani Bapak SBY," kata dia.
"Ketua Tim Dokter luar negeri dalam komunikasi langsung dengan Bapak SBY (via telemedicine), setelah mempelajari semua data kesehatan Bapak SBY, menyampaikan optimismenya untuk bisa mengatasi penyakit yang diderita Bapak SBY," ungkapnya.
Baca juga: Sepekan Lebih Tragedi Tewasnya Mahasiswa UNS saat Diklat Menwa, Polisi Belum Juga Tetapkan Tersangka
Ossy mengatakan SBY telah mengabarkan perihal rencana berobatnya ke luar negeri kepada Presiden Joko Widodo.
Jokowi, lanjutnya, dikatakan memberikan respons yang baik dan menyampaikan bahwa satu-dua anggota Tim Dokter Kepresidenan akan mendampingi dalam pengobatan tersebut.
"Perlu kami sampaikan pula bahwa selama ini Bapak SBY tetap menjalankan kegiatan sehari-hari, seperti menunggui klub bolavoli Lavani berlatih, melukis, membaca dan menulis, berolahraga serta kegiatan-kegiatan lain,"
"Bapak SBY memohon doa dari para sahabat khususnya dan masyarakat Indonesia umumnya agar medical treatment yang dilakukan dapat berjalan dengan baik," tandasnya.