Soft Skill Mahasiswa Perlu Dilatih untuk Berkarya di Dunia Usaha
Ketua Studi Program Studi Akuntansi Kalbis Institute, Budi Kurniawan mengatakan, peningkatan kemampuan mahasiswa tidak hanya berfokus kepada hardskill
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Whiesa Daniswara
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Studi Program Studi Akuntansi Kalbis Institute, Budi Kurniawan mengatakan, soft skill sangat diperlukan untuk berkarya di dunia atau dunia profesional.
Menurutnya, peningkatan kemampuan mahasiswa tidak hanya berfokus kepada hard skill.
"Hard skill mahasiswa kami pertajam dengan berkolaborasi dengan organisasi profesi akuntan baik nasional maupun internasional," ujar Budi melalui keterangan tertulis, Rabu (17/11/2021).
"Sedangkan untuk aspek soft skill, kami selalu menyediakan wadah bagi para mahasiswa akuntansi untuk berkembang termasuk untuk berprestasi di kancah nasional dan internasional," tambah Budi.
Melalui pengembangan soft skill, Budi mengungkapkan mahasiswa Kalbis Institute memenangkan Olimpiade Akuntansi Tingkat Perguruan Tinggi “Insect 5.0 Online Competition” yang diselenggarakan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia Jawa Barat (IAI-JaBar).
Pada kompetisi ini, Kalbis Institute diwakili oleh kakak beradik yaitu Caldy yang merupakan mahasiswa Akuntansi angkatan 2018 dan Clandy yang merupakan mahasiswa Akuntansi angkatan 2017.
“Prodi Akuntansi Kalbis Institute sangat memperhatikan perkembangan mahasiswa kami dari berbagai aspek, terutama aspek soft skill dan hard skill," tutur Budi.
Sementara itu, Head of Branding and Communication Kalbis Institute, Raymond Christantyo mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan kualitasnya, salah satunya dengan program internasional.
Kalbis Institute telah bekerjasama dengan International University of Applied Science dari Jerman yang terintegrasi dengan London South Bank University di Inggris.
Sehingga bagi mahasiswa memiliki kesempatan untuk bisa lulus dengan triple degree.
"Hal seperti itu yang terus kita tambah dan perbaiki sehingga kualitas SDM di Indonesia terus meningkat dan mampu memberikan sumbangsih terhadap pembangunan di Indonesia," ujar Raymond.
Kompetisi Olimpiade Akuntansi Tingkat Perguruan Tinggi “Insect 5.0 Online Competition” diikuti oleh puluhan perguruan tinggi dari seluruh Indonesia ini, merupakan salah satu kompetisi Akuntansi yang rutin diadakan.
