TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Gerindra dianugerahi penghargaan lembaga publik informatif oleh Komisi Informasi Pusat (KIP) Republik Indonesia. 

Hal itu diberikan langsung oleh Ketua KIP Gede Narayana kepada Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Rabu (1/12/2021). 

Dalam sambutannya, Muzani menyebut penghargaan tersebut bukti Partai Gerindra menjalankan fungsi transparansi kepada publik. 

"Hari ini adalah hari yang baik bagi Gerindra. Menjadi saksi penganugerahan Gerindra yang sekian kali, partai yang dianggap transparan. Upaya KIP mendorong lembaga keuangan publik akan lebih transparan dan terbuka," kata Muzani di lokasi. 

"Menjelaskan dan memberikan keterangan kepada masyarakat, tentang penggunaan uang negara kepada partai, 17 miliar sekian. Cukup tinggi, jika dibandingkan kebutuhan kami belum mencukupi. Mensupport kaderisasi dari dalam, proses demokrasi penguatan kelembagaan dalam mengelola dari pusat sampai desa," imbuhnya. 

Baca juga: Wacana Koalisi PDIP-Gerindra, Golkar Pilih Fokus Tingkatkan Popularitas Airlangga Hartarto

Muzani menilai, penghargaan tersebut adalah upaya KIP mendorong publik untuk mengaudit lembaga publik lainnya, tak hanya partai politik. 

Menurutnya, hal itu untuk meminimalisir terjadinya kecurangan atau kerugian keuangan negara. 

"Teruslah KIP berinovasi, terobosan, terus dilakukan transparansi, bahwa uang negara harus dikelola dengan benar," ucapnya. 

"Kami ucapkan terima kasih atas penghargaan kepada Partai Gerindra. Awal untuk terus mendorong transparansi dalam mengelola uang negara," lanjutnya.