Satgas Covid-19: Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun Bukan Syarat Pembelajaran Tatap Muka
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito menyebut vaksinasi anak usia 6-11 tahun tidak menjadi syarat pembelajaran tatap muka.
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM – Vaksinasi anak usia 6-11 tahun menggunakan vaksin jenis Sinovac sudah mulai dilakukan di sejumlah wilayah sesuai kriteria.
Seperti di DKI Jakarta, Banten, dan Depok.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito menyebut target sasaran vaksinasi anak usia 6-11 tahun ini sebanyak 26,5 juta anak di Indonesia.
Meski demikian, ia menegaskan vaksin bukan syarat mutlak mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM).
Sehingga, anak-anak yang belum divaksi pun tetap bisa mengikuti PTM di sekolah.
“Harap menjadi catatan, bahwa vaksinasi Covid-19 pada anak tidak menjadi prasyarat dari pembelajaran tatap muka,” tegasnya dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (15/12/2021).
Baca juga: Masyarakat Diimbau Jangan Pilih-pilih Vaksin, Vaksin Sinovac Diprioritaskan untuk Anak 6-11 Tahun
Ia menambahkan, bagi anak-anak yang akan menjadi peserta vaksinasi diminta untuk membawa Kartu Keluarga.
“Dalam pelaksanaannya, peserta vaksinasi diwajibkan untuk membawa Kartu Keluarga atau dokumen yang mencantumkan NIK anak.”
“Adapun kegiatan vaksinasi ini akan diintegrasikan dengan kegiatan imunisasi rutin,” ucap Wiku.
Hal senada juga disampaikan Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kemendikbudristek, Jumeri saat meninjau langsung pencanangan vaksinasi Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun di SDN Cempaka Putih Timur 03, Jakarta Pusat, Selasa (14/12/2021).
Vaksinasi menjadi modal besar mempercepat pemulihan pembelajaran dengan dilaksanakannya pembelajaran tatap muka secara langsung.
Namun, bukan berarti vaksin anak menjadi syarat pembelajaran tatap muka, sebagaimana dilansir laman Kemdikbud.
“Vaksinasi ini adalah modal besar kita untuk mendukung pembelajaran tatap muka.”
“Tetapi bukan sebagai syarat untuk pembelajaran tatap muka.”
“Jadi ini mohon menjadikan pemahaman kita bersama serta mohon dukungan kepada semua pihak agar proses vaksinasi ini berjalan dengan baik,” tuturnya.
Daftar Provinsi Sudah Penuhi Target untuk Lakukan Vaksin Covid-19 Anak 6-11 Tahun
Diberitakan Tribunnews.com, Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro, menyampaikan syarat agar vaksinasi anak usia 6-11 tahun dapat dilakukan di suatu wilayah.
Dikatakan, suatu daerah dapat memulai vaksin anak usia 6-11 tahun dengan ketentuan telah mencapai target dosis pertama sebanyak 70 persen dari total sasaran.
Lalu, minimal 60 persen untuk orang lanjut usia.
Reisa pun menyebut, Kementerian Kesehatan sudah menyampaikan vaksin Covid-19 untuk anak 6-11 tahun akan kick off pada 14 Desember.
"Akan dilakukan secara bertahap di beberapa daerah yang akan ditetapkan.”
“Serta dilakukan bertahap sampai tahun depan dengan total target sasaran 26,8 juta anak,” ungkapnya.
Baca juga: Binda Kaltim Vaksinasi Ratusan Anak Usia 6-11 Tahun di Bontang
Sampai saat ini, sebanyak 8,8 juta jiwa anak dari 106 kabupaten dan kota dari 11 provinsi yang sudah memenuhi kriteria.
Di antaranya yaitu Banten, DIY Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, NTB, Sulawesi Utara, dan Bali.
Ia mengimbau agar para orang tua mulai dari sekarang memberikan gambaran pada anak jika akan dilibatkan dalam program vaksin.
Tentunya menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Aisyah Nursyamsi)
Simak berita lainnya terkait Penanganan Covid-19
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.