Erick Thohir Dinilai Berhasil Memimpin Kementerian BUMN
Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma menyatakan Menteri BUMN Erick Thohir berhasil dalam memimpi Kementerian BUMN.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Katolik Stefanus Asat Gusma menyatakan Menteri BUMN Erick Thohir berhasil dalam memimpin Kementerian BUMN.
Keberhasilan tersebut tergambar jelas dengan berbagai prestasi dan capaian Erick selama memimpin Kementerian BUMN kendati situasi pandemi Covid-19.
"Kita masih dalam situasi pandemi, maka kita bicara tantangan ekonomi nasional. Kenapa kita undang pak Erick Thohir karena ada platform dan perfektif yang baik dalam mengelola BUMN," jelas Gusma di Jakarta, Selasa (11/1/2022).
Sebagaimana diketahui, Erick berhasil meningkatkan keuntungan Kementerian BUMN dari Rp 13 triliun di tahun 2020 menjadi Rp 61 triliun di triwulan ke-III 2021.
Menariknya, peningkatan keuntungan tersebut dilakukan dalam kurun waktu kurang dari setahun yakni sembilan bulan.
Sehingga, diproyeksikan keuntungan BUMN di tahun 2021 lebih tinggi dari Rp 61 triliun.
Baca juga: Erick Thohir Ungkap Kebiasaan Tak Lazim Manajemen Garuda hingga Berujung Indikasi Korupsi
Oleh karenanya, Gusma melihat mantan Presiden Inter Milan tersebut sebagai pemimpin inspiratif yang rekam jejak keberhasilannya perlu untuk diikuti oleh Pemuda Katolik di seluruh Indonesia.
Gusma mendorong peningkatan sinergi antara Pemuda Katolik dengan berbagai elemen masyarakat terus ditingkatkan.
Hal ini bertujuan agar Pemuda Kristen memberikan kontribusi nyata terhadap upaya-upaya pemulihan dan peningkatan ekonomi Indonesia.
"Sumbangsih Pemuda Katolik dalam pengembangan ekonomi nasional ke depan harus lebih nyata," ucap Gusma.
Di samping itu, Gusma mengatakan sosok Erick yang menjunjung tinggi keberagaman pun diharapkan bisa menjadi role model bagi Pemuda Katolik, mengingat kepiawaiannya dalam menghadapi tantangan ekonomi di era disrupsi saat ini.
Erick yang juga Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) dianggap oleh Gusma sebagai sosok profesional yang bisa merangkul semua kalangan.
Sehingga Pemuda Katolik selaku organisasi kepemudaan berorientasi keagamaan, bisa melakukan kerja sama dengan Erick menyangkut kemaslahatan jemaat Katolik.
"Tadi pak Erick menyampaikan banyak hal dan hari ini sudah running sebenarnya dengan organisasi kemasyarakatan dengan gereja dan lainnya. Misalnya kerjasama bagaimana sulitnya vaksin di daerah terpencil di Papua. Jadi kita bisa bekerjasama," tutupnya.