Badan Kehormatan DPR Diminta Turun Tangan Periksa Plat Nomor Mobil Arteria Dahlan
Pengamat politik Ray Rangkuti angkat bicara mengenai polemik lima mobil mewah yang memiliki plat nomor serupa di Parkiran Basemen Nusantara II DPR RI.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik Ray Rangkuti angkat bicara mengenai polemik lima mobil mewah yang memiliki plat nomor serupa di Parkiran Basemen Nusantara II DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/1).
Kelima mobil itu ditengarai milik anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan.
Ray mengatakan Badan Kehormatan (BK) DPR harus turun tangan dan memeriksa hal yang membawa nama Arteria tersebut.
"Ketua dan Badan Kehormatan DPR harus turun tangan memeriksa hal ini. Memastikan bahwa tidak ada yang salah dan melanggar dengan pajangan mobil dengan plat nomor polisi yang sama tersebut," ujar Ray, ketika dihubungi Tribunnews.com, Rabu (19/1/2022).
Menurut Ray, jika pemakaian plat nomor serupa tersebut memang disengaja oleh politikus PDI Perjuangan itu, maka masalah ini dapat diperkarakan.
"Jika hal ini merupakan kesengajaan dapat disidang di Badan Kehormatan DPR," katanya.
Sebelumnya diberitakan, lima buah kendaraan roda empat mewah terpantau terparkir di Parkiran Basemen Nusantara II DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (19/1/2022).
Baca juga: Pengamat Sebut Ada Persoalan Etika Dalam Kasus Pelat Mobil Arteria Dahlan
Pantauan Tribunnetwork, kelima mobil ini diketahui memiliki plat nomor yang serupa.
Yakni 4196-07 dengan lambang Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.
Dari pantauan, mereka terparkir dengan posisi berdekatan satu sama lain.
Adapun kelima mobil dengan plat nomor sama ini memiliki merek berbeda. Antara lain Mitsubishi Grandis (warna hitam), Toyota Fortuner (warna putih), Toyota Vellfire (warna hitam), Nissan X-Trail (warna putih), dan Mitsubishi Pajero (warna hitam).
Tribunnetwork sempat mengkonfirmasi keberadaan mobil ini kepada Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar.
Yang bersangkutan menyebut masih akan melakukan pengecekan terhadap kepemilikan lima mobil mewah berplat nomor sama tersebut.
"Saya cek," kata Indra, ketika dihubungi Tribunnetwork, Rabu (19/1/2022).