Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lord Rangga Petinggi Sunda Empire Datangi Gedung DPR RI Ingin Labrak Arteria Dahlan

Kedatangan Rangga ini terkait pernyataan Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan yang menyinggung soal berbahasa daerah

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Lord Rangga Petinggi Sunda Empire Datangi Gedung DPR RI Ingin Labrak Arteria Dahlan
Ist
Petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana mendatangi Gedung DPR RI, Kompleks Perlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/1/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petinggi Sunda Empire Ki Ageng Rangga Sasana mendatangi Gedung DPR RI, Kompleks Perlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/1/2022).

Pantauan Tribunnews, sekitar pukul 13.55 WIB, Rangga yang tampak mengenakan jas berwarna hitam bersama sejumlah orang tiba di gedung DPR RI.

Kedatangan Rangga ini terkait pernyataan Anggota Komisi III DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) Arteria Dahlan yang menyinggung soal berbahasa daerah yakni Sunda dalan rapat.

Ia mengatakan, bahwa kedatangannya untuk bertemu langsung dengan Arteria Dahlan di ruangannya.

Dalam kesempatan itu, Rangga juga akan mengingatkan kepada anggota DPR RI lainnya.

Terlebih, Arteria sempat menyinggung Sunda Empire saat berbicara itu.

"Untuk itu Lord datang melabrak dia, kaitannya persoalannya sebagai wakil rakyat tentunya Lord akan mengingatkan bukan hanya dia, wakil rakyat Pak Arteria tadi, tetapi juga wakil-wakil yang lain. Sebaiknya menyampaikan pada proses dengan sopan santun," kata Rangga saat ditemui Tribunnews.com.

Baca juga: Ridwan Kamil Unggah Video Arteria Dahlan Ngomong Sunda, Singgung Cara Komunikasi Jokowi & Bung Karno

Berita Rekomendasi

Menurut Rangga, apa yang disampaikan Arteria dalam rapat tersebut melanggar Kebinekaan.

Pasalnya, berbahasa daerah merupakan bagian dari Pancasila.

"Arteria Dahlan dalam konteks persoalannya melarang penggunaan bahasa daerah digunakan untuk komunikasi, ini halnya melanggar kebinekaan Tunggal Ika, artinya dia melanggar Pancasila," jelasnya.

Namun, kehadiran Rangga untuk bertemu langsung dengan Arteria serta Fraksi PDI Perjuangan batal.

Lantaran, menurut petugas jaga DPR, Rangga harus membawa surat permohonan audensi serta menyertakan hasil swab antigen negatif untuk bisa masuk ke Gedung DPR.

Rangga pun mengaku akan menyiapkan persyaratan tersebut dan berkomunikasi dengan Arteria Dahlan.

Diketahui, Arteria Dahlan menjadi perbincangan publik setelah ia meminta Jaksa Agung untuk memecat kepala Kejati karena menggunakan bahasa Sunda dalam rapat. 

Hal itu disampaikan Arteria ketika mengikuti rapat Komisi III DPR dengan Jaksa Agung di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/1/2022).

Arteria memang tidak menyebutkan nama kepala Kejati dimaksud. Namun semua orang sudah mengetahui Kajati yang menggunakan bahasa Sunda adalah Kepala Kejati Jawa Barat Asep N Mulyana. Asep sendiri adalah kelahiran Tasikmalaya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas