Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Guntur Soekanoputra Ungkap Sisi Lain Megawati: Jago Main Bola

Mohammad Guntur Soekarnoputra mengungkapkan sisi lain dari sosok Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Wahyu Aji
zoom-in Guntur Soekanoputra Ungkap Sisi Lain Megawati: Jago Main Bola
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Mohammad Guntur Soekarnoputra saat acara Sikap Hidup Merawat Pertiwi dalam rangka hari ulang tahun ke-75 Megawati Soekarnoputri melalui siaran YouTube PDI Perjuangan, Minggu (23/1/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, BALI - Mohammad Guntur Soekarnoputra mengungkapkan sisi lain dari sosok Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Sebagai kakak kandung Megawati, Guntur menyebut bahwa Presiden ke-5 RI itu mahir bermain sepakbola.

Tak hanya itu, Guntur mengungkapkan bahwa Megawati semasa kecilnya lihai memanjat pohon saat bermain bersama.

Hal itu diungkapkan Guntur saat acara Sikap Hidup Merawat Pertiwi dalam rangka hari ulang tahun ke-75 Megawati Soekarnoputri melalui siaran YouTube PDI Perjuangan, Minggu (23/1/2022).

"Iya saya kalau tahun 1949, Bu Mega jadi seperti teman main saja. Sebagai kakak ngajak dia main itu yang sudah saya tulis di artikel. Mega itu begitu-begitu jago main bola loh, main bola, manjat pohon jago. Dan kan banyak yang enggak tahu itu," ungkap Guntur.

Baca juga: Ahmad Basarah: PDIP Rayakan HUT Partai dan Megawati dengan Gerakan Tanam Pohon

Guntur juga menceritakan pengalamannya saat menjadi mahasiswa ITB di tahun 1962. Dimana, saat itu Megawati merupakan adik kelas di Kampus tersebut.

Berita Rekomendasi

Guntur mengatakan bahwa dirinya bersama Megawati aktif sebagai aktivis mahasiswa di Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI).

"Dia (Megawati) sering ikut pawai alegoris, pawai unjuk kekuatan. Dia juga sering ikut melakukan urban ke daerah-daerah. Kemudian saya juga begitu itu. Saya aktif di GMNI dan juga pemuda marhaenis di Bandung," kata Guntur.

Baca juga: Tak Hanya Tanam Pohon di Klungkung, PDIP Rayakan HUT Megawati dengan Kearifan Lokal Bali

Guntur bahwa menyampaikan saat sebagai pengurus GMNI cabang Bandung, dirinya menjadi pengurus dengan jabatan Ketua Tim Indoktrinasi Dasar.

Dimana, materi sejarah perjuangan dan situasi kondisi Indonesia kelas marxisme harus diberikan kepada seluruh anggota.

"Dalam hal ini Mega ternyata lulus semacam fit and proper test tadi secara predikat sangat baik," cerita Guntur.

Baca juga: Ingat Pesan Megawati, Yasonna: PDIP Tak Berpikir Tentang Politik Kekuasaan, Tetapi Lingkungan Hidup

"Jadi saat ini kalau Mega ditanya tentang masalah-masalah sejarah, masalah-masalah situasi dan kondisi Indonesia bahkan kalau ditanya mengenai ilmu dari fasisme, ngelotok itu," jelas Guntur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas