Kemenag Rancang Layanan Ziarah Rohani Umat Katolik
Plt Dirjen Bimas Katolik A.M. Adiyarto Sumardjono mengatakan bahwa layanan ziarah merupakan hal penting yang harus disiapkan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Agama akan mempersiapkan layanan ziarah bagi umat Katolik pada tahun 2022 ini.
Plt Dirjen Bimas Katolik A.M. Adiyarto Sumardjono mengatakan bahwa layanan ziarah merupakan hal penting yang harus disiapkan.
Menurutnya, selama ini layanan ziarah belum masuk dalam program prioritas Bimas Katolik.
Kemenag bakal membuat pedoman pelayanan ziarah untuk umat Katolik.
Baca juga: Kemenag Ajak Pemuda Katolik jadi Garda Terdepan Moderasi Beragama
"Saya sudah memerintahkan Direktur Urusan Agama Katolik agar segera membuat pedoman pelayanan ziarah umat Katolik,” ungkapnya.
Ada tiga tempat di luar negeri yang akan menjadi destinasi ziarah umat Katolik, yakni Vatikan, Lourdes, dan Yerusalem.
"Selain itu, Indonesia juga memiliki tempat ziarah yang bagus. Jangan lupa juga ziarah di tempat–tempat ziarah di Indonesia,” tuturnya.
Selain layanan ziarah, Plt. Dirjen juga menegaskan dua hal penting lain terkait transformasi layanan umat, yakni pengelolaan Barang Milik Negara dan pembinaan mental pegawai Ditjen Bimas Katolik.
Baca juga: Dirjen Bimas Katolik: Moderasi Beragama Cara Pandang dan Sikap Jalur Tengah Agar Tak Menjadi Radikal
Dikatakan Totok, transformasi layanan menjadi fokus Kementerian Agama. Transformasi layanan umat ini mencakup perubahan sikap dan perilaku yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Serta peningkatan sarana dan prasarana atau infrastruktur yang mempercepat dan mempermudah kinerja Kementerian Agama dalam memberikan layanan kepada masyarakat.