Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan Melalui Mobile JKN dan Kantor BPJS Terdekat, Simak Syaratnya
Cara pindah faskes BPJS kesehatan di Mobile JKN dan kantor BPJS terdekat. Peserta boleh ganti faskes tingkat 1 setelah 3 bulan jadi peserta BPJS.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Peserta BPJS Kesehatan dapat mengganti atau berpindah faskes (fasilitas kesehatan) karena alasan tertentu, misalnya pindah domisili.
Sehingga, faskes yang dulu digunakan untuk mendaftar BPJS Kesehatan terletak jauh dari alamat domisili yang baru.
Fasilitas kesehatan tingkat pertama merupakan syarat wajib yang harus dipilih peserta BPJS.
Faskes tingkat pertama ini dapat berupa puskesmas, klinik kesehatan, atau dokter umum yang bekerjasama dengan BPJS Kesehatan terdekat di sekitar wilayah domisili peserta.
Namun, peserta baru diperbolehkan pindah faskes tingkat satu jika sudah menjadi peserta BPJS Kesehatan selama lebih dari 3 bulan dan tidak memiliki tunggakan iuran BPJS Kesehatan.
Berikut ini cara mengganti faskes BPJS Kesehatan secara offline dan online, dikutip dari laman bpjs-kesehatan.go.id.
Baca juga: CARA DAFTAR BPJS Kesehatan secara Online, Tanpa Antre, Ini Dokumen yang Perlu Disiapkan
Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan melalui Mobile JKN
Cara pertama untuk memindah faskes adalah dengan cara online yaitu dengan mengakses aplikasi Mobile JKN yang bisa Anda unduh di Playstore.
Ada berbagai layanan administrasi yang dapat diakses peserta BPJS melalui aplikasi ini.
Beberapa layanan tersebut adalah pendaftaran peserta baru, perubahan data peserta, informasi tagihan, riwayat pelayanan kesehatan peserta, pengaduan keluhan, dan lain-lain.
Dikutip dari Tokopedia, berikut ini cara mengganti faskes BPJS Kesehatan.
1. Unduh aplikasi mobile JKN melalui Play Store untuk pengguna android dan App Store untuk pengguna iphone;
2. Buat akun dengan memasukkan informasi seperti NIK, nomor peserta BPJS Kesehatan, email, dan lain-lain;
3. Selanjutnya, login menggunakan nomor BPJS yang sudah terdaftar;
4. Setelah berhasil masuk ke aplikasi, pilih menu “Ubah Data Peserta”,
5. Ubah pilihan Faskes tingkat 1;
6. Tunggu Pop up yang muncul di layar HP-mu dan pilih provinsi, kabupaten, dan Faskes tingkat 1;
7. Kamu akan mendapatkan kode verifikasi yang dikirimkan ke email atau nomor handphone;
8. Verifikasi kode tersebut, lalu akan muncul permintaan konfirmasi perubahan data Faskes dari data yang sebelumnya menjadi data baru sesuai masa berlakunya;
9. Faskes baru dapat diakses pada tanggal 1 bulan berikutnya;
10. Sebelum Faskes baru aktif, kamu bisa menggunakan faskes yang lama.
Baca juga: Uji Coba Kelas Standar BPJS Dimulai Tahun Ini, Ada Wacana Sistem Rujukan Berjenjang Dipangkas
Cara Pindah Faskes BPJS Kesehatan secara Offline
Cara lain untuk pindah faskes adalah datangi langsung ke kantor BPJS Kesehatan terdekat di kotamu.
Namun, pindah faskes melalui kantor cabang ini hanya untuk kepesertaan dalam kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI).
Berikut ini cara pindah faskes melalui kantor cabang BPJS Kesehatan:
1. Datang kantor BPJS di mana kamu terdaftar, dengan membawa;
- KTP
- Kartu peserta BPJS Kesehatan
- Kartu keluarga
- Surat keterangan domisili, atau surat keterangan kerja.
2. Ambil formulir penggantian Faskes yang tersedia di loket perubahan data;
3. Isi lengkap berdasarkan data kepesertaan BPJS kamu;
4. Kembalikan formulir yang sudah ditandatangani dan dokumen syarat ke petugas BPJS.
Jika kamu bingung memilih faskes BPJS Kesehatan, berikut ini beberapa tips untuk memilih faskes.
Baca juga: Akses Layanan Kesehatan JKN-KIS Kini Cukup dengan NIK
Tips Memilih Faskes BPJS Kesehatan
1. Lokasi Terdekat
Pilih fasilitas kesehatan yang lokasinya dekat dengan tempat tinggal agar mudah diakses ketika keadaaan darurat.
2. Pilih fasilitas kesehatan yang buka 24 jam
Faskes yang buka 24 jam akan memudahkanmu saat sakit dan membutuhkan pelayanan kesehatan pada waktu-waktu tertentu.
3. Fasilitas kesehatan dengan fasilitas rawat inap
Fasilitas kesehatan yang memiliki layanan rawat inap dapat menjadi pertimbangan untuk menjadi faskes tingkat pertama.
Faskes dengan layanan rawat inap memudahkanmu agar tidak perlu lagi dirujuk ke rumah sakit jika membutuhkan rawat inap.
4. Pilih fasilitas kesehatan yang memiliki fasilitas lengkap
Fasilitas kesehatan yang memiliki peralatan lengkap adalah syarat penting yang harus dipertimbangkan.
Sehingga kamu tidak perlu pindah faskes lagi karena fasilitasnya tidak sesuai dengan kebutuhanmu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait BPJS Kesehatan