Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi Batalkan Kunker di Tengah Melonjaknya Kasus Covid Hingga Pembatasan Kegiatan di Rumah Ibadah

Presiden Jokowi sendiri meminta agar masyarakat tetap tenang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 yang timbul akibat varian Omicron ini.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
zoom-in Jokowi Batalkan Kunker di Tengah Melonjaknya Kasus Covid Hingga Pembatasan Kegiatan di Rumah Ibadah
Tribunnews/HO/Biro Pers Setpres/Laily Rachev
Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan semua kegiatannya yang bersifat pertemuan fisik. Dalam dua pekan ke depan, Jokowi juga tak akan menggelar kunjungan kerja (kunker) ke luar daerah. Foto saat Jokowi melakukan kunjungan kerja di Sumatera Utara, Rabu (2/2/2022) lalu. Tribunnews/HO/Biro Pers Setpres/Laily Rachev 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membatalkan semua kegiatannya yang bersifat pertemuan fisik. Dalam dua pekan ke depan, Jokowi juga tak akan menggelar kunjungan kerja (kunker) ke luar daerah.

Semua agenda Presiden kini akan dilakukan secara virtual atau daring.

Termasuk menghadiri Hari Pers Nasional 9 Februari di Kendari yang sudah dijadwalkan fisik, berubah menjadi virtual.

Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

"Belum ada (agenda Presiden ke luar daerah)," kata Heru saat dimintai tanggapan, Minggu (6/2/2022).

"Semua (kegiatan Presiden) virtual minggu besok," ujar Heru.

Agenda terakhir Jokowi di daerah adalah Kunker ke Sumatera Utara 2-4 Februari 2022 lalu.

Berita Rekomendasi

Diketahui lonjakan kasus Covid-19 sepekan terakhir meningkat tajam.

Per Sabtu (5/2/2022) kasus harian Covid-19 di Indonesia mencapai 33.729 kasus.

Presiden Jokowi sendiri meminta agar masyarakat tetap tenang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 yang timbul akibat varian Omicron ini.

Baca juga: 2 Pekan Jokowi Tak Kunker ke Luar Daerah, Kegiatan Digelar Virtual, Termasuk Hari Pers Nasional

Masyarakat juga diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah jika tidak mengalami gejala yang parah.

Sebab, varian omicron bisa disembuhkan tanpa harus ke rumah sakit.

"Perlu saya sampaikan bahwa varian Omicron dapat disembuhkan tanpa harus ke rumah sakit. Pasien yang terpapar varian ini cukup melakukan isolasi secara mandiri di rumah, minum obat dan multivitamin, dan segera tes kembali setelah lima hari," kata Presiden Jokowi melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (3//2022).

Sementara Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 Luhut Binsar Pandjaitan mengimbau masyarakat yang berusia 60 tahun ke atas untuk tidak ke luar rumah selama 30 hari atau 1 bulan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas