Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Karakteristik dan Sifat Batu Andesit, Warna Lebih Terang dari Basal

Berikut adalah karakteristik dan sifat batuan andesit. Dilengkapi dengan keberadaan batu andesit di seluruh dunia.

Penulis: Widya Lisfianti
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Karakteristik dan Sifat Batu Andesit, Warna Lebih Terang dari Basal
TRIBUN JABAR/TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Pengendara bermotor melintasi permukaan jalan yang rusak di Jalan Braga, Kota Bandung, Senin (6/8/2018). Permukaan jalan dari batu-batu andesit itu rusak dan pecah hingga membentuk lubang yang dapat membahayakan pengendara, terutama pengendara sepeda motor. (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) Berikut adalah karakteristik dan sifat batuan andesit. Dilengkapi dengan keberadaan batu andesit di seluruh dunia. 

TRIBUNNEWS.COM - Batu andesit adalah jenis batuan yang biasanya digunakan sebagai bahan pengisi dalam sebuah konstruksi hingga permukaan jalan.

Bahkan, Candi Borobudur dibangun di atas sebuah bukit dengan menggunakan material batu andesit, dikutip dari borobudurpedia.kemdikbud.go.id.

Candi Borobudur
Candi Borobudur (Tribun Jateng/Hermawan Handaka)

Baca juga: Apa Itu Batu Andesit? Berikut Ciri-ciri dan Pengertiannya

Warna dari batu andesit bervariasi, namun biasanya berwarna abu-abu kebiruan.

Mengutip geologyscience.com, batu andesit terbentuk oleh pendinginan lava sehingga dinamakan batu vulkanik.

Batu andesit terbentuk di dekat permukaan bumi.

Proses pendinginan sangat cepat sehingga tidak ada waktu untuk membentuk kristal.

Mineral yang Terkandung dalam Batu Andesit

Berita Rekomendasi

Mineral utama Andesit: Plagioklas, hornblende, almandine.

Mineral aksesori Andesit: Ilmenit, apatit dan orthopyroxene.

Karakteristik dan Sifat Batuan Andesit

- Andesit, bersama dengan piroksen, terdiri dari plagioklas feldspar.

Selain itu, juga mengandung hornblende.

- Mineral yang dapat dikandung batuan ini adalah apatit, garbet, ilmenit, biotit, magnetit, zirkon.

- Juga mengandung sejumlah kecil alkali feldspar.

- Kandungan silika sedang, yakni 50-65%.

- Massa jenis batuan tersebut adalah 2,11 – 2,36 g/cm3.

- Memiliki struktur porfiritik.

Istilah 'porfiri' mengacu pada penggabungan kristal besar ke dalam batuan berbutir halus.

- Berat jenis batuan ini adalah 2,5 – 2,8.

- Biasanya terjadi dalam nuansa abu-abu.

Namun, warnanya lebih terang daripada basal.

- Dikatakan bahwa struktur yang lebih tebal atau berbentuk kubah terbentuk.

- Kekerasan batuan andesit pada skala Moh adalah 7.

Baca juga: Mengenal Desa Wadas, Purworejo: Kondisi Geografis hingga Lahan Tambang Andesit

Keberadaan Batu Andesit 

- Pegunungan Andes

- Pegunungan Cordillera di Amerika Utara dan Tengah

- Di Selandia Baru di daerah Raglan-Kawhia

- Semenanjung Coromandel

- Gunung Popocatépetl (Meksiko)

- Gunung Ngauruhoe (Selandia Baru)

- Gunung Shasta (AS)

- Gunung Adams (AS)

- Soufrière Saint Vincent (Karibia)

- Krakatau (Indonesia)

- Gunung Fuji (Jepang)

- Montagne Pelée ( Karibia)

- Bandai-san (Jepang)

- Mount Hood (AS).

Artikel Terkait Lainnya

(Tribunnews.com/Widya)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas