Prosesi Pemakaman Almarhum Arifin Panigoro Dilakukan Secara Militer, Wiranto Jadi Inspektur Upacara
Prosesi pemakaman jenazah almarhum Arifin Panigoro tengah berlangsung di tempat pemakaman keluarga, Jalan Madrasah 2, Cilandak Timur, Jakarta Selatan
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Prosesi pemakaman jenazah almarhum Arifin Panigoro tengah berlangsung di tempat pemakaman keluarga, Jalan Madrasah 2, Cilandak Timur, Jakarta Selatan, Selasa (8/3/2022).
Berdasarkan pantauan di lokasi, prosesi pemakaman Arifin Panigoro ini sendiri digelar secara militer setelah pihak keluarga menyerahkan jenazah kepada negara.
Rangkaian upacara dilakukan mulai dari persemayaman, pemberian hormat terakhir hingga pengantaran jenazah menuju pusara yang letaknya di dalam pendopo Rumah Duka Arifin Panigoro.
Baca juga: Anies hingga Ridwan Kamil Melayat ke Rumah Duka Arifin Panigoro, Kenang Sosok Pendiri Medco Group
Terlihat dari layar yang disediakan pihak keluarga di area depan rumah duka, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) dalam prosesi pemakaman ini.
Sesaat setelah jenazah tiba di pusara, terdengar suara lesatan peluru dari senjata laras panjang ke arah udara sebanyak tiga kali menandakan penghormatan terakhir untuk mendiang almarhum Arifin Panigoro.
Tak hanya itu, terlihat juga beberapa nama pejabat negara seperti Wakil Presiden RI Jusuf Kalla; Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir serta Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.
Saat berita ini ditayangkan, prosesi pemakaman untuk jenazah almarhum Arifin Panigoro telah selesai diselenggarakan pada pukul 11.30 WIB.
Kendati demikian, awak media tidak diperkenankan untuk masuk ke dalam area pemakaman keluarga guna mengantisipasi terjadinya penumpukan orang di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Sosok Arifin Panigoro di Mata Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan penghormatan terakhir sekaligus bertakziah ke rumah duka mendiang almarhum Arifin Panigoro, Selasa (8/3/2022) di Jalan Madrasah 2, Cilandak Timur, Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di DKI Jakarta itu turut mengenang sosok Arifin Panigoro yang dikenal sebagai raja minyak Indonesia.
Semasa hidupnya, Arifin Panigoro dikatakan Anies Baswedan merupakan sosok yang banyak berbuat untuk kemajuan Indonesia baik dari sektor energi hingga pendidikan.
"Almarhum pak Arifin Panigoro adalah seorang yang sangat mencintai bangsanya dan beliau menghibahkan begitu banyak waktu nya energi nya sumber dayanya untuk kemajuan bangsa, begitu banyak sektor yang disentuh oleh beliau," kata Anies kepada awak media di rumah duka Arifin Panigoro, Selasa (8/3/2022).
Tak hanya itu, Anies juga turut mengenang kepribadian Arifin Panigoro yang sedari muda merupakan aktivis yang kemudian melenggang ke dunia bisnis.
Kata Anies, semasa hidupnya, banyak hal yang ditinggalkan oleh Arifin Panigoro khususnya dalam sektor energi.
"Pak Arifin Panigoro ini seorang aktivis masa muda nya kemudian terjun di dunia bisnis khususnya energi tapi dia tidak pernah melupakan semangat aktivisme nya," beber Anies.
Atas hal itu dirinya mengatakan merasa kehilangan sosok Arifin Panigoro yang disebutnya merupakan sosok yang open minded dan setiap tahunnya selalu turut andil dalam kegiatan di Jakarta maupun Indonesia.
Bahkan dia mengaku, terakhir kali dirinya bertemu dengan Arifin Panigoro juga dalam agenda kenegaraan yakni Asian Statement Forum yang digelar setiap setahun sekali.
"Beliau mendukung banyak sekali kegiatan di Indonesia ini dari mulai yang di Jakarta sampai yang di daerah-daerah jadi kita kehilangan figur yang luar biasa," tukasnya.
Diketahui, Arifin Panigoro meninggal dunia pada usia 76 tahun karena sakit di salah satu Rumah Sakit di Amerika Serikat.
Jenazah almarhum Arifin Panigoro baru tiba di tanah air pada Selasa (8/3/2022) dini hari tadi.
Arifin Panigoro yang merupakan pendiri PT Medco Energi Internasional Tbk memulai usaha dengan mengakuisisi Tesoro di Kalimantan Timur.
Tesoro sendiri bukan lah nama daerah, melainkan nama perusahaan yang menjalankan produksi minyak bumi sebelum Medco.
Majalah Forbes pernah mencatatkan Arifin Panigoro sebagai orang terkaya di Indonesia pada tahun 2020. Menempati peringkat ke-47, Forbes mencatat kekayaannya sebesar US$ 550 juta.