Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Arus Mudik Lebaran Lewat Jalur Darat Diprediksi Sangat Tinggi

Muhadjir Effendy mengatakan arus mudik pada lebaran tahun ini akan didominasi melalui jalur darat.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Arus Mudik Lebaran Lewat Jalur Darat Diprediksi Sangat Tinggi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pemudik memasukkan barang ke bus yang akan mengangkut mereka ke kampung halaman di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta, Senin (18/4/2022). Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyarankan masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran 2022 lebih awal guna menghindari risiko kemacetan lalu lintas. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan arus mudik pada lebaran tahun ini akan didominasi melalui jalur darat.

Menurut Muhadjir, sebagian besar pemudik akan lebih memilih jalur darat.

"Ada penatalaksanaan lalu lintas nanti. Karena memang ini sebagian besar mudiknya lewat darat," ujar Muhadjir di Hotel Ritz Carlton, Jakarta, Selasa (19/4/2022).

Muhadjir mengatakan ada sejumlah alasan yang membuat para pemudik memilih jalur darat.

Baca juga: 60 Jutaan Pemudik Bakal Jejali Jalur Darat, Kemenhub Diminta Perketat Pemeriksaan Kelaikan Kendaraan

Ketersediaan infrastruktur jalan tol, kata Muhadjir, membuat masyarakat memilih jalur darat.

"Kemudian juga akan ada beberapa hal yang mendorong orang lewat darat pertama jalan tolnya sudah mulus, banyak yang ingin coba sudah dua tahun enggak lewat tol, mereka akan ramai ramai lewat tol," ucap Muhadjir.

BERITA REKOMENDASI

Selain itu, insentif pajak pembelian mobil dari Kementerian Keuangan, menurut Muhadjir, akan mendorong masyarakat menggunakan jalur darat.

"Yang kedua dari bu Menkeu ada insentif pajak untuk pembelian mobil, itu mendorong banyak yang punya mobil baru dan ingin membawa mobilnya. Apa artinya beli mobil baru kalau tidak dibawa mudik. Jadi perkiraan kita akan sangat tinggi," tutur Muhadjir.

Selain itu, Muhadjir mengatakan jalur udara diprediksi belum mengalami pemulihan akibat pandemi Covid-19.

"Kenapa? Karena jalur udara belum pulih betul habis kena hibernasi ekonomi, hibernasi penerbangan akibat Covid-19 ini," ungkap Muhadjir.

Pemerintah memperkirakan perjalanan mudik melalui jalur udara akan mencapai sembilan juta orang, kemudian jalur laut sekitar enam juta. Sementara sisanya akan melewati jalur darat.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas