Pantau Arus Mudik, Erick Thohir Minta Pengendara Menyetir di Jalur yang Sudah Ditetapkan
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir meminta pengendara mobil mematuhi aturan saat mudik Lebaran 1443 Hijriah.
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fersianus Waku
TRIBUNNEWS.COM, CIKOPO - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir meminta pengendara mobil mematuhi aturan saat mudik Lebaran 1443 Hijriah.
Menurutnya, hal tersebut bagian dari proaktif masyarakat dalam pelaksanaan Lebaran tahun ini.
"Contoh dalam menyetir, ya lakukan jalur yang sudah diterapkan. Bukan malah menyerobot kanan kiri. Apalagi saat keputusan satu arah," kata Erik saat menyambangi Posko Pelayanan dan Monitoring Mudik KM 72, Sabtu (30/4/2022) siang.
Erik mengingatkan agar hati-hati dalam mengendarai mobil saat Lebaran demi menghindari kecelakaan.
Baca juga: Update Lalu Lintas di KM 47 Tol Jakarta-Cikampek, Terpantau Lengang, Laju Kendaraan 80 Km/Jam
Sebab, data terbaru menyebutkan rata-rata kecelakaan didominasi oleh anak-anak muda sekitar 40 persen.
"Ingat data-data kecelakaan itu banyak sekali. Yang terkena itu generasi muda. 40 persen generasi muda itu kecelakaan dan fatal," ujar Erick.
Baca juga: Truk Kecelakaan Siang Tadi, Arus Mudik Macet hingga 8 Kilometer di Jatibarang Indramayu
Sekadar informasi, Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Eddy Djunaedi mengatakan, pihaknya bakal menerapkan contraflow 1 jalur dari KM 47 tol Jakarta-Cikampek hingga KM 70 Tol Cikatama.
"Dari KM 47 ke KM 70 Cikatama menggunakan contraflow 2 lajur dari arah Jakarta ke Timur (Jawa). Dan 1 lajur digunakan dari Bandung menuju Jakarta," kata Eddy kepada wartawan.
Sementara kebijakan contraflow 1 lajur, kata Eddy, bakal diterapkan di KM 70 GT Cikatama sampai KM 86.
"Dari KM 70 Cikatama akan dilaksanakan contraflow 1 lajur hingga KM 86 untuk tampung arus dari Jakarta ke timur (Jawa)," ucapnya.
