Terkait alasan Jokowi menunaikan shalat Idul Fitri di Yogyakarta, Zaunit Tauhid menyebut, Jokowi dan Ma’ruf Amin memang ingin menyapa lebih banyak warga.

“Presiden bagi tugas dengan Bapak Wakil Presiden. Beliau ada di Yogyakarta, Bapak Wapres di Jakarta. Berbagi tugas, karena seluruh Indonesia harus disapa,” ujarnya dikutip dari Kompas TV.

Kemudian soal alasan Jokowi memilih Yogyakarta sebagai lokasi menunaikan shalat Ied, Zaunit menyebut salah satunya lantaran Yogyakarta merupakan kota bersejarah.

Baca juga: Usai Salat Idul Fitri di JIS, Anies Sungkem ke Ibundanya di Tengah Jamaah

Ditambah, ujarnya, Yogyakarta juga pernah menjadi ibu kota Indonesia pada masa perjuangan kemerdekaan.

“Yogyakarta merupakan kota bersejarah yang pernah jadi ibu kota kita. Saya kira beliau memiliki alasan khusus berlebaran di Yogyakarta,” tuturnya.

Terkait ada atau tidaknya halalbihalal di tahun ini, Jokowi menegaskan tidak akan menggelarnya.

Hal ini telah diungkapkannya pada Senin (25/4/2022) ketika meninjau sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara.

“Enggak (tidak menggelar halalbihalal). Seperti yang sudah saya sampaikan, halalbihalal terutama yang menyangkut kerumunan orang banyak, pemerintah ajak sebaiknya tidak. Utamanya untuk para pejabat,” tuturnya dikutip dari Kompas.com.

Pada kesempatan itu, Jokowi juga menjelaskan tidak akan mudik ke Solo dan lebih memilih Yogyakarta untuk dijadikan lokasi menjalankan ibadah shalat Idul Fitri.

“Saya mudik ke Solo, tapi saya enggak ke Solo. Jadi saya ke Yogya,” tuturnya.

“Insya Allah iya (shalat Idul Fitri di Yogyakarta),” pungkas Jokowi.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jogja/Ardhike Indah)(Kompas.com/Dian Erika Nugraheny/Vitorio Mantalean)(Kompas TV/Vidi Batlolone)

Artikel lain terkait Idul Fitri 2022