Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tanggapan PDIP soal Terbentuknya Koalisi Indonesia Bersatu yang Semakin Gemuk

Tanggapan PDIP soal terbentuknya terbentukya partai koalisi Indonesia bersatu yang diprakarsai oleh Partai Golkar, PPP, dan PAN

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Tanggapan PDIP soal Terbentuknya Koalisi Indonesia Bersatu yang Semakin Gemuk
Tangkap Layar Kompas Tv
Tanggapan PDIP soal terbentuknya koalisi Indonesia Bersatu yang diprakarsai oleh Partai Golkar, PPP, dan PAN. 

Sebagaimana diketahui, saat ini Golkar telah memutuskan akan mengusung Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, sebagai calon presiden 2024.

Bagi Nurdin, dengan adanya pilihan ini, maka dapat memberi ruang pada rakyat untuk dapat melihat figur calon presiden nanti di Pemilu 2024.

"Koalisi Indonesia bersatu yang diprakarsai oleh Golkar, PPP dan PAN."

"Ketiga partai ini adalah partai yang sangat jeli melihat tanda-tanda demokrasi kontestasi politik 2024."

"Oleh karena itu, itu bukan merupakan kesepakatan secara dini, justru akan mencerahkan demokrasi rakyat, akan menyalakan demokrasi kita dan akan memberi ruang bagi rakyat Indonesia untuk melihat figur calon presiden nanti dari koalisi Indonesia Bersatu," kata Nurdin Halid dikutip dari Kompas Tv.

Koalisi Bersatu Terbentuk 

Ketua DPP Partai Golkar, Ace Hasan Syadzily, mengatakan koalisi yang diberi nama Indonesia Bersatu ini memiliki tujuan bersama untuk membangun bangsa.

Berita Rekomendasi

“Dengan visi partai yang dimilikinya dan berbagai pengalaman politik, kesemuanya bersepakat untuk menyatukan diri membangun koalisi yang disebut Koalisi Indonesia Bersatu,” kata Ace, Jumat (13/5/2022), dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Sosok Fahmi Idris, Pernah Dikeluarkan Partai Golkar karena Tak Dukung Mega-Hasyim

Ketiga partai politik (parpol) itu, kata Ace, sepakat untuk mengakhiri politik identitas yang menimbulkan polarisasi di masyarakat, seperti halnya yang terjadi pada Pilpres 2014 dan 2019 silam.

“Tiga partai yang berkumpul sepakat bahwa dalam Pemilu 2024 nanti kita tidak boleh terjebak pada hal yang sama."

"Kami ingin pemilu menjadi ajang kontestasi ide, gagasan, track record, dan prestasi."

"Kesempatan untuk saling membuktikan diri mana yang terbaik di antara para peserta kontestasi,” jelas Ace.

Untuk diketahui, nama "Bersatu" diambil dari masing-masing lambang ketiga partai tersebut.

"(Yakni) Beringin lambangnya Golkar, Surya (matahari) lambangnya PAN, dan Baitullah (Kabah) lambangnya PPP,” lanjut Ace.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(Kompas.com/Tatang Guritno)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas