TRIBUNNEWS.COM - Inilah pengertian tentang apa itu eksploitasi anak, simak penjelasan dan jenis-jenisnya berikut ini.

Dikutip dari safeguardingchildren.co.uk, eksploitasi anak adalah aktivitas menggunakan atau memeras anak untuk kepentingan pribadi atau sekelompok anak.

Eksploitasi sering kali mengakibatkan perlakuan tak adil, kejam, dan berbahaya pada anak.

Eksploitasi pada anak ini juga terdiri dari berbagai jenis, dari mulai eksploitasi seksual, eksploitasi ekonomi atau perdagangan, hingga eksploitasi kriminal.

Baca juga: Julianto Eka Putra Terdakwa Kasus Kekerasan Seksual Ditahan, Kini Juga Tersangka Eksploitasi Anak

Eksploitasi anak termasuk dalam jenis pelecehan, di mana seorang anak atau remaja dieksploitasi dan diberikan hal-hal untuk membujuk sang anak seperti hadiah, obat-obatan, uang, hingga kasih sayang.

Pemberian tersebut akan menjadi imbalan atas kegiatan kriminal eksploitasi anak.

Tak hanya menggunakan imbalan, para pelaku eksploitasi anak juga terkadang menggunakan kekerasan dan intimidasi untuk menakut-nakuti sang korban agar mau melakukan hal-hal yang diperintahkan oleh pelaku eksploitasi pada anak.

Hal ini jelas membuat anak-anak atau remaja menjadi takut dan tertekan, karena mereka merasa tidak punya pilihan lain.

Maka seharusnya orang tua lebih peka terhadap kegiatan eksploitasi pada anak.

Baca juga: Polda DIY Bongkar Sindikat Eksploitasi Anak Melalui Ajakan Video Seks

Jenis-jenis Eksploitasi pada Anak:

1. Eksploitasi Seksual pada Anak

Mengutip dari legaldictionary.net, eksploitasi seksual terhadap anak didefinisikan sebagai tindakan mempekerjakan, menggunakan, membujuk, atau memaksa anak di bawah umur untuk terlibat dalam perilaku seksual eksplisit untuk tujuan menghasilkan penggambaran visual.

Contoh-contoh tindakan yang dianggap sebagai bentuk eksploitasi seksual terhadap anak meliputi:

- Sentuhan atau paparan tidak senonoh dari atau kepada seorang anak

- Sentuhan atau paparan tidak senonoh dari atau kepada seorang anak

- Keterlibatan anak dalam pornografi

- Keterlibatan anak dalam pornografi

- Pernikahan dini dan paksa

- Perbudakan seksual

Baca juga: Fuji Dituding Eksploitasi Gala Sky, Faisal Siap Turun Tangan Jika Anaknya Dipolisikan

2. Eksploitasi Perdagangan dan Perbudakan Anak

Dilansir safeguarding.network, eksploitasi perdagangan anak merupakan kegiatan perdagangan manusia untuk tujuan kerja paksa dan perbudakan yang dilakukan pada anak-anak.

Eksploitasi perdagangan dan perbudakan anak ini dianggap sebagai kasus yang paling cepat, dan memiliki dampak yang menghancurkan mental para korban.

Banyak anak-anak dan remaja diperdagangkan ke negara lain untuk dimanfaatkan fisiknya.

Baca juga: Pihak Doddy Sudrajat Tuding Keluarga Faisal Eksploitasi Gala Sky

3. Eksploitasi Kriminal pada Anak

Eksploitasi kriminal terhadap anak-anak dan remaja merupakan masalah nasional yang kini menjadi kekhawatiran banyak negara.

Eksploitasi kriminal biasanya bisa terjadi dalam berbagai bentuk kasus, misalnya memaksa anak-anak atau remaja untuk melakukan tindak kriminal.

Sebagai contoh, adanya perdagangan obat-obatan terlarang oleh anak-anak di bawah umur, atau kegiatan mencuri yang dilakukan anak-anak atau remaja.

Para pelaku memaksa anak-anak atau remaja untuk mengambil kendali atas perilaku kriminal yang ia perintahkan, dan kemudian mengambil keuntungan dari tindakan tersebut.

Kasus eksploitasi pada anak kini semakin banyak dan terus berkembang jika dibiarkan begitu saja.

Sebagai cara untuk mengatasinya, maka kita sebaiknya memahami hukum tentang kegiatan eksploitasi pada anak.

Hukuman yang dijatuhkan pada pelaku eksploitasi pada anak biasanya berbeda-beda tergantung pada kasusnya.

Namun dapat dipastikan bahwa semua hukuman bagi para pelaku eksploitasi pada anak ini bukanlah hukum yang ringan.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Berita lain terkait Eksploitasi Anak