TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politeknik Industri Petrokimia Banten memberikan kesempatan kuliah gratis, mulai dari pendaftaran hingga lulus.

Menurut Arus Gunawan Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Industri (BPSDMI) Kementerian Perindustrian, mahasiswa akan mendapatkan ikatan kerja dari berbagai perusahaan industri, sehingga dapat langsung bekerja sehabis lulus.

“Seluruh mahasiswa angkatan pertama Politeknik tersebut dibebaskan dari biaya kuliah, sehingga tidak perlu membayar biaya pendaftaran, biaya semester, uang gedung, dan biaya kuliah lainnya sampai lulus,” jelas Arus, Selasa (12/7/2022).

Politeknik Industri Petrokimia Banten merupakan unit pendidikan dari BPSDMI Kementerian Perindustrian.

Terdapat 96 kuota mahasiswa angkatan pertama, atau 32 mahasiswa di setiap program Diploma Tiga (D3), yaitu Teknologi Proses Industri Petrokimia, Teknologi Mesin Industri Petrokimia, dan Teknologi Instrumentasi Industri Petrokimia.

Baca juga: Kemenperin Sebut Konsumsi Plastik Indonesia Masih Rendah Dibandingkan Negara di Asia Tenggara

Menurut keterangan Arus, sampai dengan saat ini terdapat 14 mitra industri yang telah menjalin kerja sama dengan Politeknik Industri Petrokimia Banten.

Di antaranya adalah PT Chandra Asri Petrochemical, PT Petrokimia Butadiene Indonesia, PT Pupuk Indonesia, PT Cabot Chemical Indonesia, hingga PT Polytama Propindo.

Dengan ikatan kerja, lulusan Politeknik Industri Petrokimia Banten dapat langsung bekerja di salah satu mitra industri tersebut.

Baca juga: Meski Melambat, Kemenperin Sebut PMI Manufaktur Indonesia Masih di Level Ekspansif

“Tentunya, calon mahasiswa harus melalui serangkaian ujian terlebih dahulu. Pendaftaran telah dibuka pada tanggal 1 hingga 31 Juli 2022 mendatang,” kata Arus

Masa pendaftaran Politeknik Industri Petrokimia Banten berlangsung pada 1-31 Juli 2022.

Adapun ujian tes tulis yang terdiri dari tes Akademik dan Bahasa Inggris akan dilaksanakan pada 3 Agustus 2022, dilanjutkan dengan tes psikologi dan wawancara pada 13-14 Agustus 2022.