Ucapan Selamat dan Doa Menyambut Kelahiran Anak Sesuai Tata Cara dan Adab dalam Islam
Cara mengucapkan dan doa untuk kelahiran anak sesuai dengan tata cara dan adab dalam Islam, berdasarkan riwayat oleh Imam Thabran dan Surat Al-Qur'an.
Penulis: Muhammad Alvian Fakka
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah tata cara dan adab yang perlu diucapkan ketika menyambut kelahiran anak sesuai atsar yang diriwayatkan dari tabi’in .
Mendengar kabar kelahiran anak adalah kebahagiaan bagi setiap umat muslim.
Lalu bagaimana tata cara dalam Islam untuk menyambut kabar kelahiran anak.
Dikutip dari Buku Panduan Praktis Hidup Islam yang ditulis oleh Agus Miswanto, memang tidak ada satupun hadits dari Rasulullah SAW tentang ucapan selamat pada kelahiran anak.
Namun dari atsar yang diriwayatkan dari Tabi’in, dari Hasan Al-Bashri rahimahullah.
Bahwasanya ada seseorang yang bertanya kepadanya,“Bagaimana cara saya mengucapkan ucapan selamat (kelahiran)?”
Baca juga: Tata Cara dan Adab saat Menjenguk Orang Sakit, Berserta Doa Menurut Ajaran Nabi Muhammad SAW
Berikut adalah adab dan doa ketika mendengar kelahiran anak.
Ucapan selamat untuk kelahiran anak secara Islam
Ada tiga ucapan yang bisa kita amalkan berdasarkan riwayat oleh Imam Thabrani.
1. "JA’ALALLAHU MUBAAROKAN ‘ALAIKA WA ‘ALA UMMATI MUHAMMADIN"
Artinya: Semoga Allah menjadikannya anak yang diberkahi atasmu dan atas umat Muhammad SAW.
2. "BAAROKALLOHU LAKA FIL MAUHUUBI LAKA WA SAYAKARTAL WAAHIB WA BALAGHO ASYUDDAHU WA RUZIQTA BIRROHU"
Artinya: Semoga Allah memberkahimu dalam anak yang diberikan kepadamu.
Kamu pun bersyukur kepada Sang Pemberi, dan dia dapat mencapai dewasa, serta kamu dikaruniai kebaikannya.
3. "BAAROKALLOHU LAKA WA BAAROKA ‘ALAIKA WA JAZAAKALLOHU KHOIRON WA ROZAQOKALLOHU MITSLAHU AW AJZALALLOHU TSAWAABAK"
Artinya: Semoga Allah juga memberkahimu dan melimpahkan kebahagiaan untukmu.
Semoga Allah membalasmu dengan sebaik-baik balasan, mengaruniakan kepadamu sepertinya dan melipat gandakan pahalamu.
4. Doa Supaya anak terhindar dari gangguan syaitan
"INNÏ U’ÏDZUKA BI KALIMÄTI-L-LÄHIT-TÄMMATI MIN KULLI SYAITHÄNIN WA HÄMMATIN WA MIN KULLI ‘AININ LÄMMATIN".
Artinya: Sesungguhnya aku memperlindungkan kepadaMu (anak ini) dengan kalimat-kalimat Allah yang Sempurna, dari segala gangguan syetan
Serta gangguan binatang, dan gangguan sorotan mata yang dapat membawa akibat buruk bagi apa yang dilihatnya. (HR Bukhari)
Baca juga: Bacaan Doa Memakai dan Melepas Pakaian, Lengkap dengan Adab Berpakaian dalam Islam
Doa untuk ibu hamil dibacakan oleh suami- istri untuk menyambut kelahiran anak atau bayi.
1. Al-Qur'an Surat Al-Baqarah ayat 286
"LĀ YUKALLIFULLĀHU NAFSAN ILLĀ WUS'AHĀ, LAHĀ MĀ KASABAT WA 'ALAIHĀ MAKTASABAT, RABBANĀ LĀ TU`ĀKHIŻNĀ IN NASĪNĀ AU AKHṬA`NĀ, RABBANĀ WA LĀ TAḤMIL 'ALAINĀ IṢRANG KAMĀ ḤAMALTAHỤ 'ALALLAŻĪNA MING QABLINĀ, RABBANĀ WA LĀ TUḤAMMILNĀ MĀ LĀ ṬĀQATA LANĀ BIH, WA'FU 'ANNĀ, WAGFIR LANĀ, WAR-ḤAMNĀ, ANTA MAULĀNĀ FANṢURNĀ 'ALAL-QAUMIL-KĀFIRĪN"
Artinya: Ya Tuhan kami, janganlah Engkau menghukum kami jika kami lupa atau salah.
Ya Tuhan Kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami.
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang kami tidak sanggup untuk memikulnya.
Berilah kami maaf, ampunilah kami dan rahmatilah kami.
Engkaulah penolong kami, maka berilah kami pertolongan (untuk menang didalam menghadapi) orang-orang kafir.
2. Al-Qur'an Surat Al-Furqan ayat 74
WALLAŻĪNA YAQỤLỤNA RABBANĀ HAB LANĀ MIN AZWĀJINĀ WA ŻURRIYYĀTINĀ QURRATA A'YUNIW WAJ'ALNĀ LIL-MUTTAQĪNA IMĀMĀ
Artinya: Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami dari isteri-isteri kami dan anak keturunan kami penyenang hati (keturunan yang baik),
dan Jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang bertakwa.
3. Al-Qur'an Surat Ali-Imran ayat 173
WA QĀLỤ ḤASBUNALLĀHU WA NI'MAL-WAKĪL
Artinya: Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah Sebaik-baik Pelindung.
4. Al-Qur'an Surat Al-Aufal ayat 40
NI'MAL-MAULĀ WA NI'MAN-NAṢĪR
Artinya: Dia (Allah) adalah Sebaik-baik pelindung dan Sebaik-baik penolong.
(Tribunnews.com/ Muhammad Alvian Fakka)