Mahfud MD: Kita Lindungi Hak-hak Yosua dan Keluarga, Pak Sambo dan Keluarga, Juga Polri
Mahfud MD menegaskan komitmen pemerintah melindungi hak-hak seluruh pihak terkait kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J
Penulis: Gita Irawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menegaskan komitmen pemerintah untuk melindungi hak-hak seluruh pihak terkait kasus tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Mahfud mengatakan pihaknya akan melindungi hak-hak Brigadir J dan keluarga, Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Pol Ferdy Sambo dan keluarga, serta pihak Kepolisian.
Menurut Mahfud salah satu upaya untuk melindungi hak-hak tersebut adalah dengan cara mengungkap kasus tewasnya Brigadir J seterang-terangnya.
"Ya kita lindungi semua lah, Yosua kita lindungi hak-haknya dan keluarganya, termasuk juga Pak Sambo dan keluarganya, dan Polri kita lindungi. Nah cara melindungi itu adalah dengan membuka seterang-terangnya kasus ini," kata Mahfud dalam keterangan video yang diterima pada Jumat (29/7/2022).
Mahfud juga mengingatkan kepada jajaran kepolisian untuk mengikuti arahan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut kasus tersebut secara transparan ke publik.
Baca juga: NASIB Bharada E seusai Kasus Tewasnya Brigadir J, Kini Jadi Anak Buah Komjen Anang Revandoko
Hal tersebut karena menurutnya common sense publik tidak bisa dibohongi.
"Jadi ikuti saja arahan Kapolri bahwa ini akan dibuka secara transparan ke publik, karena public common sense itu tidak bisa dibohongi," kata Mahfud.
