Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

IPW Apresiasi 3 Laporan soal Kasus Tewasnya Brigadir J Dilimpahkan ke Bareskrim Polri, Ini Alasannya

Indonesia Police Watch (IPW) mengapresiasi dua laporan kasus Brigadir J yang kini dilimpahkan dari Polda Metro Jaya ke Bareskrim Polri

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
zoom-in IPW Apresiasi 3 Laporan soal Kasus Tewasnya Brigadir J Dilimpahkan ke Bareskrim Polri, Ini Alasannya
Source: (Kompas.com/Sherly Puspita) (ISTIMEWA)
Kolase Tribunnews: ILUSTRASI: Senjata jenis Glock 17 dan senjata api jenis Akai costum yang digunakan dua tersangka kasus peluru nyasar di Gedung DPR RI untuk berlatih menembak pada Senin (15/10/2018) /// Brigadir J yang tewas di Rumah Dinas atasannya Irjen Pol Ferdy Sambo. Source: (Kompas.com/Sherly Puspita) (ISTIMEWA) 

Untuk itu, mengantisipasi biasnya penanganan kasus ini, maka keseluruhan kasus ini akan ditangani Bareskrim Polri.

"Agar menjadi tidak bias dan satu koordinasi, akhirnya keseluruhan peristiwa pidana dari polisi tembak polisi itu ditangani Bareskrim Polri."

"Sehingga, penanganan kasus tersebut berada di wilayah Tim Khusus Internal Polri yang digawangi Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono sebagai penanggung jawab dengan Kabareskrim Komjen Agus Andrianto sebagai anggotanya," terang Sugeng.

Hal tersebut juga dibenarkan Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Minggu (31/7/2022).

Alasannya, kata Dedi, agar pengungkapan kasus dapat berjalan efisien.

"Ya. Dijadikan satu agar efektif dan efisien dalam manajemen sidiknya (penyidikannya)," ujar Dedi dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Kamaruddin: Hasil Autopsi Brigadir J, Ada Lubang Belakang Kepala Tembus Hidung, Bagian Otak di Dada

Adapun laporan itu sudah ditarik Bareskrim sejak kemarin, Sabtu (30/7/2022).

Berita Rekomendasi

Kini, Bareskrim tengah mengusut tiga laporan dugaan tindak pidana berbeda terkait tewasnya Brigadir J.

Dedi menjelaskan, meskipun dua laporan terkait kematian Brigadir J telah ditarik Bareskrim, namun penyidik Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Selatan tetap dilibatkan menjadi tim khusus.

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Adi Suhendi)(Kompas.co/Adhyasta Dirgantara)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas