Satu Kontainer Sembako Bantuan Presiden Dikubur di Depok, Berikut Pengakuan Lengkap Penggali Tanah
Penggali lubang untuk mengubur satu kontainer sembako bantuan presiden memberikan pengakuan, awalnya mereka mendapat order untuk membuat septic tank.
Penulis: Adi Suhendi
"Gali lubang septic tank. Kalau soal bayaran langsung ke Nanang sama Rusdi, saya gak tahu," jelasnya.
Baca juga: FAKTA-FAKTA Sembako Bansos Presiden Terkubur di Tanah: Info Awal dari Orang Dalam JNE, Kondisi Busuk
Belakangan diketahui, bahwa lubang yang digali tersebut adalah untuk mengubur sembako bantuan presiden.
Dadung pun kesal dan merasa telah ditipu.
"Ya iya saya merasa dibohongi seperti itu. Awalnya kan bilang septic tank, kalau tahu untuk itu kan kita juga tidak mau," bebernya.
"Yang jelas saya disuruh, tetapi saya tidak punya tenaga akhirnya saya arahkan ke Nanang dan Rusdi," ujarnya.
Pengakuan pemilik lahan
Terpisah, Rudi Samin, selaku pemilik lahan mengungkap awal mula dirinya mengetahui ada sembako dipendam di lahannya.
Ia mengaku awalnya dirinya mendapat laporan dari seorang karyawan jasa pengiriman yang ada di sekitar lokasi kejadian soal penimbunan sembako bantuan presiden.
Karyawan jasa pengiriman barang itu memberitahu Rudi bahwa ada penimbunan sembako di Lapangan KSU.
"Saya dapat informasi dari orang dalam JNE ada pemendaman sembako," kata Rudi Samin dilansir dari TribunJakarta.com, Minggu (31/7/2022).
Baca juga: Kronologi Temuan Satu Kontainer Sembako Bantuan Presiden Tertimbun di Dalam Tanah
Berbekal informasi tersebut, lantas ia melakukan pencarian mulai Rabu (27/7/2022).
Pada hari pertama pencarian, ia tidak menemukan sembako yang dimaksud karyawan jasa pengiriman tersebut.
Baru pada hari ketiga, ia akhirnya menemukan barang yang dimaksud.
"Saya cari sehari tidak dapat, dua hari, tiga hari akhirnya saya dapat dengan menggunakan beko (excavator) pada Jumat kemarin," katanya.