TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Momen Tahun Baru Islam1444 H disemarakkan kegiatan khitanan massal yang dilaksanakan secara berangkai di 12 Kota di Indonesia.

Kegiatan khitanan massal ini bertajuk 'Senyuman Manis' (Semarak Nyunat Massal) disebutkan akan diikuti sebanyak 1.188 peserta khitan di seluruh Indonesia dalam kurun waktu bulan Agustus sampai dengan September 2022.

Pada program khitan massal ini, masyarakat juga bisa menjalani konsultasi kesehatan secara gratis. Juga, selain mendapatkan fasilitas khitan gratis, peserta juga akan mendapatkan aneka bingkisan yang bermanfaat.

Program ini digagas PT Pegadaian sebagai bentuk implementasi dari nilai-nilai sosial yang dimiliki perusahaan melalui program Pegadaian Peduli.

Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Eka Pebriansyah menjelaskan, pada Sabtu (30/7/2022) silam, kegiatan ini berlangsung di Masjid Al Jannah Cipinang, Jakarta Timur.

Dia berharap melalui kegiatan ini, pihaknya dapat memberikan bantuan konkrit dalam bidang kesehatan dan memberikan kemudahan akses kesehatan kepada masyarakat sekitar, sekaligus meningkatkan angka kesehatan di Indonesia.

Baca juga: Kerap Disajikan Saat Awal Muharam, Banyak Makna di Balik Bubur Merah Putih, Yuk Dicoba Resepnya

“Melalui acara ini kami ingin membuktikan, Pegadaian konsisten menjalankan komitmennya untuk peduli terhadap kesehatan masyarakat, yang di salurkan melalui program-program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Pegadaian,” kata Eka.

Ditambahkan, program Senyuman Manis merupakan rangkaian dari Program "Mengetuk Pintu Langit" yang telah berjalan sejak bulan Juni 2022, dimulai dari membagikan makanan gratis, melakukan kunjungan kepada nasabah maupun pegawai outsourcing yang sakit, dan kini hadir dengan tema khitan massal.

Baca juga: Bacaan Doa Awal Tahun Muharram 1444 H, Inilah Amalan Sunnah yang Dianjurkan

Kepsyen: Kegiatan khitanan massal bertajuk 'Semarak Nyunat Massal atau Senyum Manis' digelar di Masjid Al Jannah Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (30/7/2022). Kegiatan khitan massal ini disebutkan berlangsung .secara berangkai di 12 kota di Indonesia.