Panduan Susunan Acara Malam Tirakatan 17 Agustus HUT RI di Lingkup RT, RW, hingga Desa
Panduan susunan acara malam tirakatan HUT RI 17 Agustus dimulai dari pembukaan, sambutan, potong tumpeng, pembagian hadiah, hiburan, hingga penutup.
Penulis: Nurkhasanah
Editor: Sri Juliati
Sama seperti saat menyanyikan lagu wajib, menyanyikan lagu pilihan juga dipimpin oleh seorang dirigen dan seluruh tamu undangan diharapkan berdiri.
Baca juga: 5 Contoh Puisi Kemerdekaan Indonesia untuk Malam Tirakatan HUT ke-77 RI 17 Agustus 2022
4. Sambutan Ketua Panitia, Ketua RT, Kepala Dusun dan/atau Kepala Desa
Ada beberapa sambutan saat acara malam tirakatan 17 Agustus digelar.
Pertama, sambutan dari Ketua Panitia yang menyampaikan seputar laporan rangkaian kegiatan yang telah dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.
Kedua, sambutan dari ketua RT.
Ketua RT menyampaikan sambutan terkait peringatan HUT Kemerdekan RI 17 Agustus kepada warga masyarakatnya.
Selanjutnya dari kepala dusun dan/atau kepala desa.
5. Pembacaan Teks Proklamasi, Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
Dalam acara malam tirakatan HUT RI, tiga anak untuk ditugaskan membaca teks proklamasi, Pancasila, dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.
Teks proklamasi sebagai naskah bukti kemerdekaan Indonesia.
Pancasila ialah ideologi dan dasar negara Indonesia.
Sementara UUD 1945 adalah konstitusi dan sumber hukum tertinggi Indonesia.
6. Acara Inti (potong tumpeng)
Pemotongan tumpeng dilakukan oleh ketua RT bersama kepala dusun dan/atau kepala desa, juga disaksikan oleh masyarakat dan tamu undangan yang hadir.