Laporan Wartawan Trubunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah anggota relawan Plat K bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, (26/8/2022).

Relawan Plat K adalah simpul relawan pendukung Jokowi yang berasal dari eks keresidenan Pati, Jawa Tengah yakni Jepara, Blora, Pati, Rembang, Kudus di tambah Grobogan.

Relawan pimpinan Aan Rochayanto tersebut  bertemu dengan presiden pada Jumat siang.

Usai pertemuan Aan yang tercatat sebagai penanggungan jawab silaturahim akbar Relawan Jokowi Plat K di Stadion Kamal Djunaidi, Kabupaten Jepara, Juni lalu tersebut tidak banyak berbicara. Ia mengatakan bahwa kehadirannya hanya sebagai pertemanan saja bukan relawan.

“Kita pertemanan saja, silaturahmi,” kata dia di Istana.

Sementara itu Haidar, salah satu relawan yang hadir mengatakan bahwa rombongannya tiba di Jakarta sejak Kamis malam. Kedatangan relawan untuk berdiskusi dengan Presiden.

“Ada sekitar 32 orang, semuanya dari relawan Plat K, mewakili 6 Kabupaten, ada Jepara, Blora, Pati, Grobogan, Rembang, Kudus,” katanya.

 Ia menambahkan dalam pertemuan  tersebut Presiden Jokowi lebih banyak menjelaskan soal kondisi ekonomi sekarang ini diantaranya kondisi global yang penuh ketidakpastian dan ancaman inflasi menghantui banyak negara.

Baca juga: Relawan Plat K Temui Presiden Jokowi di Istana, Ini yang Dibahas

“Bapak (Presiden) bercerita bahwa ekonomi saat ini ada banyak negara yang akan mengalami inflasi, tapi indonesia sampai saat ini mempertahankan supaya tidak ada inflasi,” katanya usai pertemuan.

Terkait Pilpres 2024, relawan plat K, kata Haidar akan patuh pada perintah presiden. Presiden belum mengarahkan apapun kepada relawan dalam memilih Capres 2024. Menurut Haidar Presiden meminta soal Pilpres tidak usah terburu buru. Pasalnya banyak persoalan penting yang harus diselesaikan terlebih dahulu sekarang ini, salah satunya masalah ekonomi.

“Engga ada arahan politik, engga ada tapi kita dari relawan sendiri yang tentukan kita akan ikut satu komando dengan pak Jokowi,” katanya.

Sebelumnya dilansir dari Tribun Jateng, Kepala Staf Presiden Moeldoko menghadiri silaturahmi akbar Relawan Jokowi Plat K di Stadion Kamal Djunaidi, Kabupaten Jepara, Minggu (19/6/2022).

Kedatangannya itu mewakili Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang batal hadir menemui relawan se-eks karesidenan Pati.

Di hadapan ribuan relawan itu, Moeldoko menyampaikan bahwa Presiden batal hadir karena ada acara kenegaraan yang tidak bisa diwakilkan.

Untuk itu, kehadirannya menyampaikan pesan Presiden kepada relawan.

Baca Selanjutnya: Sehari usai presiden sikapi wacana penundaan pemilu relawan jokowi kumpul di blora jawa tengah

Presiden, kata dia, meminta relawan harus memahami situasi dunia yang tidak baik. Kecamuk perang antara Rusia dan Ukrainan akan berdampak pada dunia, tidak terkecuali Indonesia.

Dia meminta relawan harus menyiapkan ancaman dampak itu dan mulai mandiri.
"Pesannya (Presiden) sangat jelas. Bagaimana kita mewaspadai krisis pangan, krisis energi. Untuk krisis pangan, kita semuanya harus bergerak untuk menanam apa pun yang bisa," ucap Mantan Panglima TNI itu.

Selain itu, Moeldoko membawa pesan khusus kepada relawan terkait agenda politik pada 2024. Jokowi meminta relawan untuk mendengarkan suara rakyat sebelum menentukan pilihan siapa yang akan dijagokan pada Pilpres 2024.

"Kedua, (pesannya) jelas supaya ojo kesusu (jangan buru-buru) agar teman-teman busa melihat dengan baik, dengan jernih situasi politik 2024," ujarnya.

Dukung kebijakan Presiden Jokowi

Relawan pendukung Presiden Jokowi ini pernah menggelar pertemuan satu hari usai Jokowi bicara usulan penundaan Pemilu bulan Maret 2022.

Sebanyak 1.800 Relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berkumpul di GOR Mustika, Blora, Jawa Tengah, Minggu (6/3/2022).

Koordinator Silaturahmi Relawan Jokowi, Aan Rochayanto mengatakan pertemuan dilakukan terkait sikap jelang pemilu 2024.

Aan menekankan bahwa, para relawan masih akan terus mendukung penuh serta konsisten untuk tegak lurus ke Presiden Jokowi di tahun 2024. 

Menurutnya, seluruh kebijakan ataupun sikap yang dikeluarkan oleh Presiden Jokowi akan didukung oleh seluruh relawan. 

Sebab kata Aan, kebijakan tersebut diyakininya merupakan yang terbaik untuk bangsa dan negara Indonesia.

"Kami relawan itu mengusung apa yang menjadi kebijakan pak Jokowi nanti di 2024. Seluruh relawan yang ada di Kabupaten Blora mendukung dan ikut dherek (ikut) Pak Jokowi di 2024 apapun keputusannya," ujar Aan.

Baca juga: Ragam Pernyataan Jokowi soal Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden: Dijerumuskan & Tak Berminat

"Jadi yang hadir secara undangan hanya 500, tapi karena saking cintanya dan saking pengennya dherek (ikut) silaturahmi ini ada 1.800 orang. Seperti dari petani, semut ireng, pupuk bawang, emak-emak, komunitas vespa dan teman-teman yang saya bisa menyebutkan satu persatu," tambah Aan. 

Aan juga menuturkan bahwa para relawan Jokowi ini gabungan dari beberapa elemen yang mungkin secara struktur tidak ada organisasinya. 

Akan tetapi pihaknya menyatukan untuk bisa mewadahi untuk menyampaikan bagaimana menyatukan dherek Jokowi 2024.

Skala nasional, Aan menyebut, program pembangunan dengan tujuan pemerataan kesejahteraan masyarakat Indonesia yang diusung oleh Presiden Jokowi telah dirasakan sepanjang masa kepemimpinannya sebagai Kepala Negara. 

Tak hanya pembangunan, Aan juga menyinggung konsistensi dan kerja keras dari Presiden Jokowi dalam rangka penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19. Menurutnya, Jokowi telah berjuang menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat dengan tetap menjaga pertumbuhan perekonomian negara ini.

Baca juga: Ketika Jokowi Buka Suara soal Usulan Penundaan Pemilu, tapi Disebut Normatif hingga Kurang Tegas

Dari segi penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19, berdasarkan indeks Nikkei, Indonesia menempati posisi pertama di Asia Tenggara terkait dengan hal tersebut. 

Sisi lain, menurut Aan, khususnya di Blora, masyarakat termasuk relawan telah merasakan kinerja nyata dan upaya Jokowi dalam hal pembangunan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

"Mungkin teman-teman media bisa merasakan apa yang sudah di bangun di Blora. Seperti Bendungan Randugunting, Bandara Blora, dana bagi hasil migas dan jalan sudah diambil alih Kementerian PPUR," ucap Aan.

"Program pak Jokowi yang berjalan, berproses dan belum selesai kita dukung dan kawal untuk diselesaikan. Karena itu, kami 2024 tegak lurus ikut pak Jokowi, apapun perintah pak Jokowi kita satu komando ikut pak Jokowi," tutup Aan.