Survei ISC: Elektabikitas Prabowo 30,4 Persen, Ganjar dan Anies di Bawah 20 Persen
Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan digadang akan dicalonkan sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan Trubunnews, Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia Survey Center (ISC) melakukan survei persepsi publik mengenai kepemimpinan nasional dan isu-isu yang melingkarinya.
Berdasarkan hasil survei tersebut mayoritas responden mengaku mengetahui nama Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan digadang akan dicalonkan sebagai calon presiden pada Pilpres 2024.
"Prabowo Subianto paling banyak diketahui publik mau maju sebagai calon presiden 2024, dengan total suara 94,5 persen responden. Kedua ada Ganjar Pranowo (89,1 persen) dan Anies Baswedan (88,3 persen)," ujar Peneliti Senior ISC, Chairul Ansari dalam pemaparan hasil survei, Senin (29/8/2022).
Selain ketiga tokoh tersebut, terdapat nama lain diantaranya yakni Airlangga Hartarto (87,7 persen), Ridwan Kamil (86,1 persen), Muhaimin Iskandar (84,2 persen), Sandiaga Uno (80,8 persen), Erick Thohir (80,2 persen), Puan Maharani (79,2 persen) dan Agus Harimurti Yudhoyono (77,2 persen).
Sementara terkait elektabilitas tokoh, Prabowo Subianto masih menempati posisi teratas sebanyak 30,4 persen, Ganjar Pranowo 19,1 persen dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 13 persen.
Chairul mengatakan dukungan terhadap Prabowo menunjukkan kecenderungan kepercayaan publik semakin membesar untuk menjadi pengganti Presiden Jokowi.
“Sementara Ganjar dan Anies masih stagnan di bawah angka 20 persen, karena ketiadaan kepastian dukungan dari partai politik,” ujar Chairul.
Adapun saat ditanya, alasan publik memilih Prabowo, karena dianggap memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah-masalah yang tengah dihadapi Indonesia, di antaranya masalah keamanan nasional dan krisis pangan yang tengah mengintai dunia.
Sementara itu alasan publik yang memilih Ganjar karena kepala daerah yang memang menjadi basis utama dukungan elektabilitasnya.
Baca juga: Prabowo Subianto Raih Kepercayaan Publik Sebab Dinilai Dekat Dengan Presiden Jokowi
Dia memyebut, jika parpol yang dipilihnya mengusung Ganjar maka pemilih parpol akan memilihnya.
“Artinya dukungan sebagian publik kepada Ganjar kecenderungannya masih labil, spekulatif dan rentan tergerus,” ujarnya.
Sementara itu, kecenderungan terbesar alasan memilih Anies adalah karena kapabilitasnya dalam memecahkan masalah yang ditunjukkan selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Selain itu juga karena program kerjanya, karena kesamaan agama, rekam jejak yang bagus, dan lainnya.
Adapun survei yang dilaksanakan pada 9-19 Agustus 2022 ini menggunakan teknik pencuplikan sampel multistage random sampling varian area random sampling.
Sampel yang dicuplik adalah penduduk yang berusia minimal 17 tahun keatas dan atau yang sudah pernah menikah sebanyak 1520 responden dengan Margin of Error ± 2,5 persen dan Confidence Interval95%.
Baca juga: Sosialisasi Sosok Ganjar, Saga Esports Gelar Turnamen PUBG Mobile di Jogja
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara langsung dengan bantuan kuesioner. Hasil survei yang didapat adalah hasil pada saat survei dilakukan.