DPR ke Kementan: Tetap Raih WTP Meski Anggaran Turun, Kerja Yang Luar Biasa!
Kementan mendapat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 6 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan RI.
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengapresiasi pengelolaan anggaran di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan) meski anggaran yang ada terus menyusut akibat refocusing penanganan berbagai krisis global. Terlebih, Kementan mendapat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 6 kali berturut-turut dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK RI).
"Kementerian Pertanian dipotong sampai sekian digit dengan refocusing yang begitu drastis dan fantastis tapi masih memiliki prestasi yang luar biasa. Saya kira ini harus kita apresiasi," Alien Mus, Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi Partai Golkar, Senin, 29 Agustus 2022.
Secara kinerja, kata Alien, Kementerian yang dipimpin Syahrul Yasin Limpo (SYL) ini mampu menunjukan perbaikan yang lebih baik. Apalagi kata dia, nilai ekspor Indonesia tumbuh meyakinkan, produksi dalam negeri tumbuh tinggi dan yang pasti Indonesia mampu mencapai swasembada.
"Tentunya kita mengapresiasi semua kinerja Kementan yang luar biasa ini, juga kinerja dari kementerian lainya," katanya.
Anggota lainya, Yessy Melania juga memberikan pujian yang sama. Ia berkata bahwa Kementan dibawah SYL sejauh ini mampu menjawab harapan rakyat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri, lebih khusus lagi soal ketersediaan beras yang menjadi kebutuhan sehari-hari.
"Saya kira hampir semua fraksi memberikan apresiasi kepada Kementan yang telah bekerja maksimal," katanya.
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) menyampaikan terima kasih atas dukungan DPR dan semua pihak dalam menjalankan pembangunan pertanian Indonesia. Meski tidak mudah, pertanian tetap mampu menunjukan perkembangan yang positif dimana selalu menjadi penyangga ekonomi nasional disaat krisis pandemi melanda dunia.
"Pertanian selalu tumbuh positif di saat sektor lainya mengalami penambatan. InsyaAllah kita akan terus bekerja membangun pertanian yang makin maju, mandiri dan moden," jelasnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.