TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah di kantor Kemenag, Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2022).

Diketahui, kunjungan itu menjadi kali pertama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah ke Indonesia.

Pertemuan ini disebut-sebut juga untuk membahas soal penambahan kuota haji.

Berdasarkan pantauan Tribunnews.com, iring-iringan kendaraan Menteri Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah tiba di kantor Kemenag, Jakarta Pusat, sekira pukul 12.56 WIB.

Kedatangan rombongan Menteri Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi langsung disambut Menag Yaqut Cholil Qoumas.

Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah mengenakan gamis berwarna hitam dengan penutup kepala bercorak kotak-kotak merah putih.

Menag Yaqut menyambut dan seraya mengajak masuk rombongan Menteri Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi ke ruangan rapat. Adapun rapat berjalan secara tertutup.

Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas menerima kunjungan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi pada Senin,(12/09/2022) di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat, Jakarta Pusat 

Pertemuan ini untuk membahas persiapan kunjungan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah.

Rencana kunjungan itu menjadi kali pertama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah ke Indonesia pada 23 Oktober 2022 mendatang. 

Baca juga: Kemenag Ungkap Penyebab Antrian Haji di Masa Pandemi Sampai 55 Tahun

"Kami mengharapkan kedatangan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi ini mendapat sambutan yang istimewa serta berjalan dengan baik dan tentunya kunjungan ini akan membahas penambahan kuota jamaah haji Indonesia. Kunjungan Menteri Haji dan Umrah ke Indonesia ini tentu akan membuat cemburu negara Islam lainnya,"kata Syekh Essam bin Abed Al-Taqafi dikutip dalam laman resmi Kemenag, Rabu,(14/09/2022). 

Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam pertemuan tersebut mengatakan Kemenag akan secara maksimal mempersiapkan kunjungan Menteri Haji dan Umroh Arab Saudi ke Indonesia. 

"Di sini hadir Sekjen Kemenag dan Staf Khusus yang nantinya akan mempersiapkan penyambutan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi ke Indonesia sebagaimana kami menyambut Menteri Urusan Islam beberapa waktu lalu. Dan kami juga akan meneruskan surat permohonan untuk bisa bertemu dengan Presiden Joko Widodo di sela-sela kunjungan Menteri Haji dan Umrah," kata Menag.

Namun, pertemuan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi dengan Presiden Joko Widodo, kata Yaqut masih tentatif dan menunggu kepastian dari Sekretariat Negara. Menag menambahkan saat melaporkan pelaksanaan ibadah haji kepada Presiden baru-baru ini, Presiden juga sempat menanyakan soal penambahan kuota haji.

"Presiden menanyakan apakah penambahan kuota haji ini sudah dibicarakan dengan Menteri Haji dan Umrah. Nah, saya kira ini pintu masuk yang baik untuk menjadwalkan Presiden bisa bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi. Dan Presiden menginginkan jawaban yang pasti terkait penambahan kuota haji tahun depan bisa atau tidak,"ujar Menag.