6.552 Personel TNI AD Siap Amankan KTT G20 Bali
Sebanyak 1.978 personel di antaranya diperbantukan ke Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Penulis: Gita Irawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 6.552 personel TNI Angkatan Darat (AD) dikerahkan untuk mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Nusa Dua, Bali.
Sebanyak 1.978 personel di antaranya diperbantukan ke Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
"Dalam pengamanan Presidensi G20 di Bali ini, TNI AD menerjunkan 6.552 personel dan ribuan materiel, di mana sebanyak 1.978 personel dan 1.629 unit materiel dari TNI AD di BKO-kan ke Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres)," kata keterangan resmi Dinas Penerangan TNI AD, Rabu (9/11/2022).
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman turut mendampingi Presiden RI Joko Widodo dalam pelaksanaan Tactical Floor Game (TFG) Pengamanan KTT G20 yang dipimpin Panglima TNI di GOR Kepaon Prajaraksaka Denpasar, Bali pada Rabu (9/11/2022).
Selain mendampingi Presiden RI, kehadiran Dudung dalam gelar TFG tersebut juga untuk memastikan ribuan personel TNI AD yang terlibat dalam pengamanan KTT G20 mengetahui peran dan fungsinya dalam mendukung dan menyukseskan perhelatan internasional yang akan digelar pada 15 sampai 16 November 2022 tersebut.
Baca juga: Sepekan Jelang KTT G20 Bali, Jadwal Shuttle Bus dan Motor Listrik Gratis Masih Belum Pasti
"Di hari yang sama, sebelum menghadiri dan mendampingi Presiden RI dalam gelar TFG ini, KSAD melakukan peninjauan dan pengecekan kesiapan personel serta materiel TNI AD di Tahura Magrove dan Garuda Wisnu Kencana yang menjadi venue rangkaian kegiatan G20," kata keterangan tersebut.
Baca juga: Media Center KTT G20 Buka 13 November, 2.133 Jurnalis Sudah Terakreditasi
Pejabat TNI AD yang ikut mendampingi Dudung antara lain Pangkostrad, Irjenad, Danpuspomad, Asops KSAD, Asintel KSAD, dan Aslog KSAD.