Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) mengumumkan bahwa Senin pekan depan vaksinasi massal (massive vaccination) polio akan digelar di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh. 

Hal itu disampaikan oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin kepada para jurnalis saat ditemui di Hotel Shangri-La Jakarta, Jakarta Pusat pada Jumat (25/11/2022). 

"Senin depan kita akan mulai vaksinasi massal," kata dia. 

Ia menerangkan, capaian vaksinasi di Pidie Aceh rendah. Hal ini membuat penularan Polio rentan terjadi. 

"Polio itu terjadi karena ada beberapa kabupaten kota yg vaksinasinya sangat rendah. Bisa karena covid tapi bisa juga pemberitaan yg terlalu negatif yang membuat ibu-ibu itu salah mengerti mengenai pentingnya vaksinasi," sambung Budi. 

Baca juga: Ditemukan Tiga Anak Positif Virus Polio Tanpa Gejala di Pidie Aceh

Padahal Indonesia telah mendapatkan sertifikat bebas polio sejak tahun 2014 oleh Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO). 

"Polio itu kan menyedihkan buat anak-anak kita kalau kena polio, cacat seumur hidup. Nah itu kita minggu depan akan khusus datang ke Pidie untuk melakukan massive vaccination polio di sana," tutur Budi. 

"Yuk kita tingkatkan vaksinasi polionya, karena kalau enggak, bisa terjadi lagi outbreak (kejadian luar biasa/KLB) dan itu sangat menyedihkan," imbuh dia. 

Sebelumnya, Kemenkes menyatakan tiga anak yang terkena polio di Pidie sama sekali belum divaksinasi. 

Ketiga pasien polio di Pidie tidak memiliki riwayat perjalanan ke luar negeri. Syahril merinci ketiga pasien ini berumur dua tahun lima bulan, satu tahun 11 bulan, dan tujuh tahun dua bula