TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepedulian terhadap manusia dan nilai-nilai kemanusiaan tidak hanya berhenti pada pemberitaan, landasan tersebut menjadi dasar bagi Kompas Gramedia selalu sigap dan siaga dalam menebar kebaikan bagi masyarakat.

Hal tersebut diimplementasikan dalam waktu dekat ini, yaitu pada peristiwa Gempa bumi yang terjadi Senin (21/11/2022) di Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat dengan kekuatan 5,6 Magnitudo (M).

Gempa bumi tersebut mengakibatkan banyaknya korban jiwa, kerusakan berbagai bangunan, dan puluhan ribu orang mengungsi. 

Untuk membantu meringankan beban korban, Kompas Gramedia bergerak cepat memberikan bantuan logistik berupa tenda ke dua lokasi pengungsian (26/11/2022), yaitu Kampung Cileungsi, Desa Sukajaya, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur yang diterima langsung oleh Ketua Karang Taruna Heri Gunawan; dan Kampung Rawa Bogo RT 03 RW 15, Desa Kanoman, Kecamatan Cibeber yang diterima langsung oleh Ketua RT 03 Ncep.

Bantuan tenda diberikan berdasarkan urgensi yang ada di lokasi, supaya warga dapat mengungsi secara aman dan terhindar dari bahaya akibat gempa susulan yang terjadi. 

Berdasar pemantauan langsung di lapangan, CSR Analyst Kompas Gramedia Kimung menyampaikan, "Melihat kondisi di lapangan, masih banyak sekali warga yang mengungsi di tenda-tenda yang kurang layak, tenda menjadi salah satu kebutuhan yang sangat mendesak. Mudah-mudahan tenda yang kita berikan bisa bermanfaat untuk para pengungsi mengingat hampir setiap hari turun hujan."

Baca juga: Alami Trauma, Puluhan Korban Gempa Cianjur Terpaksa Mengungsi di Kandang Kambing

Selain bantuan tenda, Kompas Gramedia melalui Dana Kemanusiaan Kompas bersama Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) berkontribusi dalam menyalurkan bantuan Pembaca Kompas berupa logistik dapur umum yang dibangun pada empat titik, yaitu Kampung Cileungsi, Kecamatan Cugenang; Kampung Maleber, Kecamatan Pacet; Desa Ciputri Sarongge Kidul; dan Pendopo Humaritis, Kecamatan Cugenang (24/11/2022).

Dapur umum ini disambut gembira masyarakat, mereka bahkan ikut berpartisipasi dalam pendistribusian makanan kepada penduduk yang terdampak. 

Bantuan tersebut sebagai upaya gotong royong membantu sesama, saling bersatu dalam menciptakan keadaan yang lebih baik lagi, khususnya bagi masyarakat Cianjur.

Dengan upaya menciptakan keselarasan hidup masyarakat, bantuan-bantuan yang diberikan diharapkan dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Cianjur dan keadaan dapat segera pulih pascabencana.