Laporan Reporter Tribunnews.com, Naufal Lanten

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - TNI Angkatan Laut menyiapkan 17 Kapal Perang RI atau KRI untuk mendukung kegiatan latihan non-perang berskala internasional, Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) di Makassar pada Juni 2023 mendatang.

Hal itu disampaikan Komandan Satuan Tugas MNEK, Laksamana Pertama Denny Prasetyo saat konferensi pers di sela-sela pertemuan Initial Planning Conference (IPC) di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (21/12/2022).

“Kapalnya yang kita persiapkan ada 17 KRI, sesuai dengan perencanaan itu, mungkin ada dinamikanya nanti sesuai dengan kesiapan,” kata Laksma Denny Prasetyo.

Komandan Gugus Tempur Laut Koarmada II ini mengatakan, dari belasan KRI tersebut nantinya bakal terbagi dalam beberapa jenis dan spesifikasi.

Satu dari belasan kapal perang itu juga bakal melibatkan KRI Wahidin Sudirohusodo-991 sebagai kapal rumah sakit milik TNI AL.

Baca juga: Angkatan Laut Korea Utara dan Korea Selatan Bakal Hadiri Latihan Bersama di MNEK 2023 Makassar

“Itu ada 17 berbagai tipe kapal, terutama Kapal Rumah Sakit yang baru saja diresmikan mungkin akan dilibatkan yaitu KRI Wahidin Sudirohusodo yang tentunya perlengkapannya lebih lengkap dari kapal-kapal sebelumnya,” tutur Denny.

Untuk diketahui, Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) merupakan Latihan skala internasional yang rutin digelar setiap dua tahun sekali sejak 2014 lalu.

MNEK 2023 mengambil tema 'Partnership to recover and to rise stronger'.

Melalui tema tersebut, TNI AL mengundang angkatan laut negara-negara sahabat untuk bekerja sama bangkit dari Pandemi Covid-19 dan membantu masalah kemanusiaan dalam menghadapi bencana alam yang terjadi di masa depan.

Selain pelaksanaan latihan, dalam MNEK juga terdapat sejumlah kegiatan seperti pembangunan fasilitas umum atau Engineering Civic Action Programme (ENCAP), bakti kesehatan atau Medical Civic Action Programme (MEDCAP), parade kota, program budaya, pameran maritim, program kuliner, hingga pelaksanaan sailing pass dari kapal kapal seluruh negara yang ikut serta.

Baca juga: Sempat Tertunda Akibat Covid-19, TNI AL Bakal Kembali Gelar MNEK 2023 Bersama Negara Sahabat

Sebagai informasi, MNEK pertama pada 2014 lalu digelar di Batam, lalu yang kedua pada 2016 di Padang, dan ketiga di Lombok pada 2018.

"Jadi sebenernya MNEK sudah dilaksanakan tiga kali yang diawali pada 2014, kedua 2016, yang ketiga 2018 di beberapa wilayah di Indonesia barat, maupun Indonesia timur, yang pertama di Batam, kedua di Padang, ketiga di Lombok atau NTB," kata Denny.

TNI Angkatan Laut sendiri mengundang 47 negara sahabat yang bakal melakukan latihan bersama di 2023 mendatang.

Negara-negara itu di antaranya Australia, Belanda, Bangladesh, Kamboja, Canada, China, Chili, Columbia, Prancis, Brunei Darusalam, Fiji, Jerman, India, Iran, Irak, Italia, Inggris, Jepang, Kenya, Laos, Malaysia, Meksiko, Myanmar.

Kemudin New Zealand, Nigeria, Korea Utara, Oman, Pakistan, Filipina, Polandia, Portugal, Singapura, Saudi Arabia, South Afrika, Korea Selatan, Spanyol, Sri Lanka, Swedia, Rusia, Thailand, Timor Leste, Tonga, Turkey, Uni Emirat Arab, dan Vietnam.