Polri Masih Cari Jenazah Pilot Helikopter P-1103 yang Jatuh di Perairan Bangka Belitung
Polri masih mencari keberadaan jenazah pilot helikopter P-1103 yang terjatuh di perairan Kepulauan Bangka Belitung.
Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polri masih mencari keberadaan jenazah pilot helikopter P-1103 yang terjatuh di perairan Kepulauan Bangka Belitung.
Identitas jenazah atas nama AKP Arif Rahman Saleh.
Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi mengatakan proses pencarian skala kecil masih terus dilakukan tim gabungan.
Mereka pun meminta bantuan para nelayan dan masyarakat.
"Pencarian skala kecil oleh Polres masih. Ditekankan kepada para nelayan dan masyarakat untuk membantu," kata Maladi kepada wartawan, Selasa (27/12/2022).
Baca juga: KRI Spica Sempat Deteksi Benda yang Diduga Bagian Helikopter, Setelah Dicek Ternyata Karang
Maladi menuturkan cuaca buruk masih menjadi kendala tim pencarian.
Tim gabungan juga masih belum menemukan bangkai helikopter yang terjatuh tersebut.
"Lagi-lagi cuaca buruk yang menjadi kendala. Belum (bangkai helikopter), baru serpihan-serpihan seperti kemarin," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polri kembali menemukan jenazah ketiga kru helikopter P-1103 yang terjatuh di perairan Kepulauan Bangka Belitung pada Selasa (29/11/2022) malam.
Baca juga: KRI Spica dan KM Anisa Jaya Jadi Andalan Pencarian Puing-Puing Helikopter dan Kapten Pilot
Kali ini, identitas jenazah tersebut adalah Aipda Joko M.
Kabid Humas Polda Bangka Belitung Kombes Maladi menyampaikan bahwa jenazah Aipda Joko ditemukan seorang nelayan di dekat Pulau Bukulimau.
Jenazah Aipda Joko tidak sengaja tersangkut jaring nelayan.
"Jenazah korban ditemukan Nelayan bagan Asal Tanjung Binga, Belitung yang tersangkut dijaring. Adapun penemuan ini ditemukan oleh nelayan yang menggunakan Kapal KM Tiga Bayangan Dua," kata Maladi saat dikonfirmasi, Rabu (30/11/2022).
Baca juga: Keluarga Kapten Pilot Helikopter yang Jatuh di Belitung Berharap AKP Arif Rahman Saleh Ditemukan
Maladi menuturkan jenazah itu terindentikasi Aipda Joko karena seragam yang digunakannya.
Di seragam jenazah itu, tertulis nama Aipda Joko M yang belakangan diketahui kru helikopter P-1103.
"Dari hasil keterangan nelayan diketahui bahwa jenazah atas nama Aipda Joko M Tertulis di seragam yang dikenakan," ungkapnya.
Maladi menuturkan bahwa jenazah Aipda Joko pun telah dibawa ke RSUD M Zein untuk dilakukan tindakan lebih lanjut.
Dengan penemuan ini, masih ada 1 korban lagi yang masih belum ditemukan.
"Memasuki hari keempat ini, tim SAR gabungan kembali melakukan proses pencarian terhadap seorang korban yang belum ditemukan. Pencarian sudah dimulai sejak pukul 07.00 WIB pagi," katanya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan pencarian terhadap seorang kru helikopter lainnya.
Sebelum itu, tim SAR gabungan telah terlebih dahulu menemukan jenazah Bripda Khoirul Anam dan Briptu Lasminto.
Adapun jenazah Bripda Khoirul Anam dan Briptu Lasminto ditemukan di sekitar pantai Burong Mandi, Kecamatan Damar, Kabupaten Belitung Timur. Jenazah itu ditemukan di titik koordinat S02*42.702'E108*18.331'88.3ft.
Sebagai informasi, Helikopter milik Polri tipe NBO 105 dengan nomor registrasi P-1103 dilaporkan hilang kontak di perairan Bangka Belitung pada Minggu (27/11/2022) siang.
Helikopter itu terbang dalam rangka melaksanakan kegiatan ferry flight dari Polda Kalimantan Tengah menuju Mako Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri.
Adapun ada empat kru dalam helikopter tersebut.
Mereka adalah pilot, co pilot, dan 2 orang mekanik.
Berikut identitas dari 4 kru tersebut:
1. Capt pilot: AKP Arif Rahman Saleh
2. Co pilot: Briptu Lasminto
3. Mekanik 1: Aipda Joko M
4. Mekanik 2: Bripda Anam
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.