Laporan Wartawan Tribunnews, Larasati Dyah Utami

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia kedatangan pengungsi Rohingya yang kabur dari negaranya. Dalam tiga bulan terakhir ada 644 orang pengungsi Rohingya baru yang tiba di Indonesia khususnya di Provinsi Aceh.

 Menteri Luar Negeri Indonesia (Menlu RI) Retno Marsudi pada Pernyataan Pers Tahunan Menlu (PPTM) 2023 di Jakarta, Rabu (11/1/2022) mengatakan, dengan tambahan ini maka terdapat 1.500 migran etnis Rohingya teregistrasi di Indonesia.

Menurutnya penyelesaian masalah pengungsi Rohingya ini menjadi sulit jika melihat situasi Myanmar saat ini.

"Isu Rohingya tidak akan bisa diselesaikan, jika akar masalah di Myanmar tidak diselesaikan," kata Retno.

Menlu RI menyampaikan kekecewaan ASEAN karena tidak adanya kemajuan yang signifikan dalam implementasi 5 poin konsensus (5 Point Consensus/ 5 PC's) ASEAN.

Indonesia juga telah mendorong implementasi 5 PC's antara lain melalui inisiasi pertemuan Menlu ASEAN di Jakarta dan Phnom Penh dan pertemuan di tingkat kepala negara di Phnom Penh pada November 2022.

Baca juga: 185 Pengungsi Rohingya Tiba di Aceh, Sebagian Besar Terdiri dari Wanita dan Anak-anak

Terlepas dari kekecewaan tersebut, Indonesia menyampaikan apresiasi kepada Kamboja yang telah menjalankan keketuaan ASEAN dengan baik di tahun 2022.

Termasuk upaya mendorong pelaksanaan 5 PCs selama keketuaan Kamboja.

Baca juga: Nasib 185 Pengungsi Rohingya yang Terdampar di Pidie, Meninggal di Kapal Terpaksa Dibuang ke Laut

"Apresiasi yang tinggi kepada Kamboja yang telah menjalankan keketuaan yang baik, termasuk upaya mendorong pelaksanaan 5 PC's untuk Myanmar," ujar Retno.