TRIBUNNEWS.COM - Pembuatan akun Kartu Prakerja 2023 sudah dibuka mulai Sabtu (4/2/2023) kemarin.

Membuat akun dari sekarang akan memudahkan masyarakat untuk ikut seleksi Kartu Prakerja Gelombang 48 saat sudah dibuka.

Peserta hanya perlu klik 'Gabung Gelombang' saat Gelombang 48 resmi dibuka untuk mengikuti seleksi.

"Untuk kamu yang benar-benar ingin belajar, lakukan pendaftaran dari sekarang supaya kamu tinggal klik "Gabung Gelombang" saat Gelombang 48 dibuka untuk mengikuti seleksi ya Sob!" tulis @prakerja.go.id dalam keterangan unggahannya.

Untuk diketahui, dari Kartu Prakerja Gelombang 1 yang dibuka pada 11 April 2020 hingga Gelombang 47 dibuka pada 24 Oktober tahun lalu, pendaftaran hanya dilakukan secara online.

Adapun untuk daftar Prakerja masyarakat dapat mengakses prakerja.go.id.

Tidak ada pendaftaran Kartu Prakerja secara luring atau offline.

Hal ini ditegaskan langsung oleh Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (MP-PKP) melalui akun Instagram resminya, @prakerja.go.id.

Ditegaskan bahwa MP-PKP tidak pernah menurunkan tim untuk melakukan pendaftaran secara luring (offline) di desa, keluharan, kecamatan, kota/kabupaten, maupun provinsi.

"Pendaftaran hanya dilakukan melalui website resmi www.prakerja.go.id secara mandiri," tulis @prakerja.go.id, Kamis (26/1/2023) lalu.

Baca juga: Contoh Soal Kartu Prakerja 2023: Tes Penalaran Verbal dan Tes Penalaran Kuantitatif

Pelaksana Program Kartu Prakerja menegaskan apabila terdapat pihak yang menawarkan pendaftaran Kartu Prakerja secara offline baik di desa hingga provinsi, bisa dipastikan itu merupakan modus penipuan.

Terlebih apabila pihak tersebut meminta biaya pendaftaran, karena seluruh proses pendaftaran Kartu Prakerja tidak dipungut biaya alias gratis.

"Seluruh proses pendaftaran akun Kartu Prakerja TIDAK DIPUNGUT BIAYA dan DILAKUKAN SECARA MANDIRI melalui website resmi www.prakerja.go.id," tegas MP-PKP.

Kartu Prakerja 2023

Ada enam perbedaan skema kartu Prakerja 2023 dengan tahun sebelumnya.

Pertama, Kartu Prakerja bukan lagi program bantuan sosial.

Sejak awal dimulai pada 2020 hingga 2022, Kartu Prakerja menjadi program semi-bansos.

Karena selain sebagai program peningkatan kompetensi angkatan kerja, Kartu Prakerja juga sebagai bantuan sosial.

Mulai tahun ini, Kartu Prakerja akan fokus pada peningkatan kompetensi angkatan kerja.

Kedua, penerima bantuan sosial seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM), Bantuan Subsidi Upah/Gaji (BSU) dan lainnya kini bisa daftar Kartu Prakerja 2023.

Ketiga, Kartu Prakerja 2023 akan memberi nilai manfaat lebih besar dengan total Rp4,2 juta.

Rinciannya yakni bantuan biaya pelatihan Rp 3,5 juta, biaya penggantian transportasi dan internet Rp 600 ribu, dan insentif pengisian survei sebesar Rp 100 ribu.

Keempat, selain online, Prakerja 2023 juga menyediakan pelatihan luring alias offline dan hybrid.

Di tahap 1, pelatihan offline dan hybrid Kartu Prakerja difokuskan di 10 provinsi.

10 provinsi tersebut yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur.

Kemudian Sulawesi Selatan, NTT, Bali, Papua, Kalimantan Barat, dan Sumatera Utara.

Kelima, pelatihan Kartu Prakerja secara online tidak lagi berbentuk video.

Di Kartu Prakerja 2023, pelatihan online akan berbentuk webinar secara langsung.

Keenam, standar waktu pelatihan menjadi lebih panjang dari yang sebelumnya 6 jam, di Prakerja 2023 akan menjadi 15 jam.

Baca juga: Cara Membuat Akun Kartu Prakerja 2023 di dashboard.prakerja.go.id, Pendaftaran Sudah Dibuka

Cara Daftar Kartu Prakerja

Berikut cara daftar Kartu Prakerja: 

1. Buka laman Kartu Prakerja melalui browser di prakerja.go.id.

2. Ketuk icon garis tiga yang ada di sebelah kanan atas, kemudian pilih 'Daftar Sekarang'.

3. Isi email aktif dan password, kemudian klik 'Daftar', bagi yang belum memiliki email berikut cara buat akun gmail.

4. Cek email dan lakukan verifikasi.

5. Akun Kartu Prakerja sudah jadi, langkah selanjutnya yakni mendaftar Kartu Prakerja.

6. Login kembali dengan email dan password akun Prakerja yang sudah didaftarakan.

7. Isi NIK, nomor KK dan tanggal lahir kemudian klik 'Lanjut'.

8. Isi data diri, jika sudah klik 'Lanjut'.

9. Pastikan mendaftar menggunakan ponsel untuk bisa melanjutkan ke verifikasi foto e-KTP.

10. Selanjutnya verifikasi dengan cara scan (pindai) wajah sambil berkedip.

11. Kemudian jawab pertanyaan yang muncul, setelah itu lakukan verifikasi nomor handphone.

12. Langkah selanjutnya yakni mengikuti Tes Kemampuan Dasar (TKD)/Soal Kemampuan Belajar (SKB).

Langkah pendaftaran Kartu Prakerja telah selesai, peserta tinggal menggungu pembukaan 'Gelombang'.

Nantinya jika Gelombang sudah dibuka, maka akan muncul di dashboard akun Kartu Prakerja.

Peserta hanya perlu klik 'Gabung Gelombang' dan menunggu notifikasi kelolosan melalui SMS dan email setelah penutupan Gelombang.

(Tribunnews.com/Fajar)