Legislator Dorong Peningkatan Pemahaman Etika Penggunaan Digital
Selamet Ariyadi mengatakan, salah satu alasan seminar ini dilaksanakan adalah untuk meningkatkan pemahaman digital baik mengenai penggunaan digital
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Slamet Ariyadi bekerja sama dengan Dirjen Aptika Kementerian Kominfo melaksanakan seminar Ngobrol Bareng Legislator dengan tema “Etika Dunia Internet: Jarimu Harimaumu”.
Seminar ini dilaksanakan pada Selasa (14/2/2023), secara hibrid yaitu, secara online melalui Zoom Meeting dan secara offline di Cahaya Berlian Hotel Pamekasan.
Selamet Ariyadi mengatakan, salah satu alasan seminar ini dilaksanakan adalah untuk meningkatkan pemahaman digital baik mengenai penggunaan digital dan pemahaman etika penggunaan digital bagi masyarakat ditengah cepatnya arus perkembangan digitalisasi.
“Pada hari ini prinsipnya kita ingin mengenalkan dan menggerakkan adanya gerakan digitalisasi, harapan besar bagi kami hari ini selain berbicara mengenai digital, juga sebagai tempat mencurahkan aspirasi-aspirasi masyarakat," katanya.
Ranah media digital hari ini sudah berkaitan erat dengan ranah wilayah nyata masyarakat, di mana kontrol sosial mengenai suatu kejadian dimedia digital dapat menuai dampak negatif jika tidak dilakukan dengan hati-hati.
“Digitalisasi merupakan penentu untuk menentukan arah kemajuan bangsa kedepan, sebab itu kita harus betul-betul mengikuti perkembangan zaman dengan memanfaatkan digital dengan baik dan gunakanlah etika," ucapnya.
Ketika pengguna memfungsikan digital, selain mendapatkan informasi maka otomatis juga harus menjaga sikap dalam memberikan informasi atau tanggapan terhadap orang lain.
Aan Nurul Qomariyah selaku Pegiat Digital dan Aktivis Perempuan mengatakan bahwa, penggunaan digital adalah tergantung bagaimana pengguna memanfaatkannya.
“Semua kembali pada individual masing-masing bagaimana kita memfungsikan digital yang kita punya, jika secara positif maka yang didapatkan adalah hal-hal yang positif, namun jika secara negatif dan tidak memakai etika maka suatu hari dampak negatif akan menghampiri," ujarnya.
“Jarimu adalah harimaumu, gunakan jari kita pada hal-hal yang positif seperti berbagi dan menciptakan informasi yang baik dan valid, bersama-sama berkolaborasi perangi hoax, terus belajar digital serta jangan mudah terpancing," ujarnya.
Sementara Atidullah selaku Direktur Program Pascasarjana IAIN Madura mengatakan, etika adalah hal penting yang perlu dilakukan oleh setiap orang.
Baca juga: Apa Bedanya KTP Digital dan e-KTP? Dan Bagaimana Cara Membuatnya?
“Apapun kita, siapapun kita, sebagai apapun kita, ketika kita didalam menyampaikan informasi baik didalam melalui digital maupun kehidupan nyata etika merupakan hal yang penting untuk kita laksanakan," tandasnya.